Dua Karyawan PTBA Terkonfirmasi Positif Corona, 109 Karyawan yang Pernah Kontak Erat di Swab Test

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM- Dua orang karyawan PTBA dan seorang istri karyawan dinyatakan positif terkonfirmasi virus corona.

Sekretaris Perusahaan sekaligus Ketua Task Force Penanganan Covid-19, Apollonius Andwie melalui Manager Humas PTBA, Iko Gusman, Kamis (5/8/2020).

"Ada tiga keluarga besar PT Bukit Asam yang terpapar covid-19," ungkapnya.

Dikatakan Iko, ketiga orang tersebut sedang dirawat di RS BAM Tanjung Enim.

"Perusahaan dapat informasi bahwa ada keluarga besar PTBA terpapar covid-19 pada 4 Agustus 2020 pukul 20.00 Wib dari Tim Fast Force dan terkonfirmasi tim kesehatan," katanya.

Tracking terus dilakukan bagi setiap orang yang pernah melakukan kontak fisik dengan yang terkonfirmasi positif tersebut.

"Sebagai reaksi cepat kita dan untuk memutus mata rantai covid-19 kita juga telah melakukan swab kepada 109 pegawai yang pernah melakukan kontak erat kepada karyawan kita yang terpapar tersebut, dan sampelnya kita kirim ke RS Pertamina Jaya," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa sejak awal Covid-19 ini masuk ke Indonesia, PTBA sangat disiplin menerapkan kebijakan protokol covid-19 sejak awal pandemi & sangat serius melindungi kesehatan seluruh pegawai.

"Namun paparan virus tak bisa dihindari. Perusahaan bertanggungjawab penuh untuk pemulihan kesehatan keluarga besar yang terdampak covid-19, dan keamanan serta keselamatan pegawai lainnya demi mencegah penyebaran covid-19 di lingkungan perusahaan,"katanya.

Sebagai upaya pencegahan lanjutnya saat ini sejumlah fasilitas sosial dan umum telah ditutup.

"Begitu juga gedung pertemuan,selain itu kebijakan perusahaan bagi seluruh keluarga besar PTBA untuk tidak menggelar hajatan atau keramaian,"katanya.

Ia juga mengatakan hingga saat ini adanya temuan kasus covid-19 tersebut hingga saat ini kegiatan operasional perusahaan masih berjalan seperti biasanya.

"Semua masih berjalan dengan lancar,hanya saja pengawasan protokol kesehatannya lebih kita perketat lagi, dan yang dilakukan swab saat ini sudah kita isolasi di tempat isolasi khusus yang kita siapkan,

yang nanti hasilnya positif tetap akan kita isolasi dan yang negatif kita isolasi mandiri dulu baru kemudian bisa masuk kerja kembali,"katanya.