Menteri Agama Menilai Penggunaan Kotak Amal Seusai Salat Idul Adha, Dapat Sebabkan Penyebaran Corona
Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau agar penggunaan kotak untuk pengumpulan sedekah selama salat Idul Adha diganti dengan alat lain.
TRIBUNSUMSEL.COM - Pengurus Masjid yang menggelar Salat Idul Adha nanti diimbau tak usah memakau kotak amal saat meminta sumbangan kepada jamaah.
Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau agar penggunaan kotak untuk pengumpulan sedekah selama salat Idul Adha diganti dengan alat lain.
Menurut Fachrul, penggunaan kotak amal selama salat Idul Adha dapat menyebabkan penyebaran virus corona.
Mengingat kotak tersebut akan berpindah-pindah dari satu jemaah ke jemaah lainnya.
"Biasa kalau salat salat kan ada kotak sumbangan itu. Nah itu jangan, jangan ada kotak sumbangan yang kemudian orang pindah-pindah ngangkat, pindah-pindah ngangkat jangan," ujar Fachrul melalui video yang dirilis Kemenag, Kamis (2/7/2020).
Fachrul meminta panitia penyelenggara salat Idul Adha mengganti metode pengambilan sedekah dengan cara lain.
Dirinya menyarankan ada petugas yang berkeliling jemaah untuk mengambil sedekah.
"Bisa dimodifikasi dengan cara macam-macam misalnya mungkin dengan apa namanya itu semacam tangguk yang afa gagang dibawa keliling atau ada juga yang kain bawa keliling itu ya," tutur Fachrul.
Selain itu, panitia penyelenggara salat Idul Adha juga bisa memasang kotak amal besar di tempat yang mudah ditemui jemaah.
"Atau bisa juga di jalan masuk atau jalan keluar dipasang kotak yang agak besar. Ada slotnya, juga lubangnya, juga agak besar sehingga pada saat orang datang atau orang pulang bisa masukan ke situ," imbuh Fachrul.
Dirinya juga meminta panitia penyelenggara untuk melakukan pembersihan disinfektan sebelum pelaksanaan salat Idul Adha.
Mantan Wakil Panglima TNI ini meminta pintu masuk dibuat terbatas, agar para jemaah dicek suhu tubuhnya. Jemaah yang memiliki suhu tubuh di atas normal dilarang untuk melaksanakan salat Idul Adha bersama.
"Sebelum masuk ya hari dicek dulu suhunya kalau suhunya 37,5 derajat Celcius dan dicek dua tiga kali masih seperti itu dalam jarak 5 menit, maka dia tidak dibolehkan untuk masuk ke dalam," tutur Fachrul.
Jemaah wajib membawa alat salat masing-masing serta memakai masker. Para jemaah wajib menjaga jarak.
Sementara jemaah yang sakit tidak dikehendaki untuk salat berjamaah.
