Corona di Lubuklinggau
Hasil Rapid Test di 2 Pasar di Lubuklinggau, 8 Orang Reaktif
Ketua Tim GTPP Covid-19 Kota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe menyampaikan, delapan orang yang reaktif artinya kondisinya baru gejala dan rencana aka
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Lubuklinggau menggelar rapid test di Pasar Inpres serta Pasar Satelit Lubuklinggau.
Dari 213 orang yang menjalani rapid test, diketahui hasilnya delapan orang reaktif.
Ketua Tim GTPP Covid-19 Kota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe menyampaikan, delapan orang yang reaktif artinya kondisinya baru gejala dan rencana akan dilanjutkan pengambilan swab test.
“Delapan orang kemarin enam dari Pasar Inpres dan dua dari pasar Satelit, kedelapanya akan kita telusuri untuk diambil swabnya," ungkapnya saat dikonfirmasi, Minggu (17/5/2020).
Ia menegaskan, apabila nantinya hasil swab dinyatakan negatif tetap akan dianjurkan untuk mengkonsumsi vitamin, serta diminta untuk dapat menjalani pola hidup sehat.
Namun seandainya hasilnya keluar positif maka akan langsung di isolasi di rumah sehat Silampari.
"Saat ini mereka sudah dilakukan isolasi, apabila nantinya ada yang parah dengan gejala batuk-batuk, sesak nafas akan segera kita rawat di rumah sakit kita (Rumah Sakit Siti Aisyah (RSSA)," katanya.
Ia menuturkan, rapid tes kemarin dilakukan secara acak kepada para pedagang, pembeli, tukang parkir, tukang ojek.
Semuanya diambil sampel darahnya sudah melalui pemeriksaan tim medis.
"Langkah yang kita ambil kemarin dengan melakukan rapid tes di wilayah pasar kemarin dalam rangka mempercepat pemutusan mata rantai Covid-19 di kota ini," ujarnya.
