Oknum Bintara Polisi Dipukuli Tukang Ojek, Pelaku Kesal Lantaran Ditegur Sedang Bercumbu

Tak terima ditegur seorang anggota polisi karena sedang mencium dan memeluk seseorang membuat tukang ojek ini kalap mata

Warta kota
ILUSTRASI 

TRIBUNSUMSEL.COM - Tak terima ditegur seorang anggota polisi karena sedang mencium dan memeluk seseorang membuat tukang ojek ini kalap mata

Secara membabi buta pelaku memukuli anggota polisi di Kupang

Aparat Kepolisian Sektor Kupang Tengah dan Buser Polres Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap Riko Julianto Lodo (19), seorang tukang ojek asal Desa Mata Air, Kecamatan Kupang tengah, Kabupaten Kupang.

Kapolsek Kupang Tengah Ipda Elpidus Kono Feka, mengatakan, Riko ditangkap karena menganiaya Bripda Tadeus Tedy Tanon, anggota Sabhara Polres Kupang.

"Kasus penganiayaan itu terjadi pada Rabu 18 Maret 2020 kemarin," ungkap Elpidus, kepada Kompas.com, Kamis (19/3/2020) petang.

Salat Jumat dan Tarawih Ditiadakan di Daerah Penularan Virus Corona Potensi Tinggi

Kejadian berawal saat Bripda Tadeus dan temannya berboncengan sepeda motor pergi mengambil pakaian dinas miliknya di rumah seorang warga bernama SL.

Saat tiba di Cabang Surya, Desa Mata Air, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Bripda Tadeus menghentikan sepeda motornya dan menghubungi SL via telepon genggamnya.

Ketika itu, SL yang juga mengendarai sepeda motor, berada di seberang jalan.

"Korban (Bripda Tadeus) melihat pelaku (Riko) naik di atas sepeda motor SL dan memeluk dan menciumnya dari belakang sambil meminta uang untuk minum," kata Elpidus.

Melihat itu, korban menghampiri pelaku dan menegur pelaku, kalau mabuk miras harus berlaku sopan.

Mendengar teguran itu, pelaku pun tak terima baik dan mau memukul korban.

Namun, ada warga lain yang datang menegur pelaku.

"Setelah itu, korban dan SL melanjutkan perjalanan ke rumahnya SL," kata Elpidus.

Tetapi, kata Elpidus, pada saat korban dan SL sedang duduk bercerita, tiba-tiba pelaku datang bersama dua orang temannya dan memukul korban di bagian wajah.

Akibatnya, korban mengalami luka dan bengkak pada wajahnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved