Gula Pasir Langka

Bulan Puasa Sebulan Lagi, Ibu-ibu di Palembang Keluhkan Harga Gula Pasir Rp 20 Ribu/Kg

Kelangkaan stok gula di pasaran saat ini, membuat lonjakan harga yang cukup fantastis baik untuk gula curah maupun gula kemasan

Editor: Wawan Perdana
Sripo/ Rahmaliyah
Rapat bersama produsen sembako dan instansi terkait menjaga harga pangan di pasar-pasar Kota Palembang, Rabu (11/3/2020) 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Kelangkaan stok gula di pasaran saat ini, membuat lonjakan harga yang cukup fantastis baik untuk gula curah maupun gula kemasan.

Ini kemudian menjadi keluhan para ibu rumah tangga khususnya di Kota Palembang

Amalia (28), Warga Plaju mengatakan, beberapa pekan terakhir ia mengakui harga komoditas gula naik signifikan baik itu di pasar tradisional maupun gerai waralaba disekitar tempat tinggalnya.

"Biasanya saya beli gula kemasan itu Rp 12.500 sekarang jadi Rp 20 ribu perkilo. Kok bisa naik Rp 7.500 Padahal, puasa baru April nanti," katanya, Rabu (11/3/2020).

Dengan lonjakan harga gula yang menurutnya, sudah cukup lama tak terjadi ia berharap harga bisa kembali normal.

Harga Gula Pasir Tembus Rp 16 Ribu per Kg, Stok Kosong di JM dan Lippo Plaza Lubuklinggau

Jangan sampai mendekati puasa dan lebaran harga masih tetap sama.

"Kalau sudah mulai puasa harga pasti naik, Harapannya sudah tentu kami ibu rumah tangga ingin pemerintah menekan harga jual ini," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang, Hardayani mengakui jika saat ini kondisi harga untuk beberapa komoditas pangan mengalami kenaikan, terutama harga gula.

Ini dikarenakan molornya masa panen petani tebu sehingga produksi gula di beberapa pabrik jadi terhambat.

"Karena kemarin musim kemarau kita cukup panjang, jadi petani pun tidak bisa panen maksimal. Tapi Pemerintah sudah mengupayakan membuka keran impor, kita harap ini bisa menekan harga dan menjadi stabil lagi," ujarnya.

Incar Kendaraan Tidak Bayar Pajak, Tim Gabungan Gelar Razia Selama Satu Pekan di Lubuklinggau

Dikatakannya, harga gula curah dipasaran saat ini dikisaran Rp 13-17 ribu perkilo dari harga normal sebelumnya Rp 10 ribuan perkilo Sementara gula kemasan masih diangka Rp 12.500.

"Jadi kalau ada masyarakat yang beli gula kemasan diatas HET silakan dilaporkan, karena untuk gula kemasan memang tidak diperbolehkan naik. Nanti tim satgas pangan akan menindak lanjuti," jelasnya.

Untuk menekan harga komoditas gula dan lainnya, Pemkot Palembang melalui Disdag akan segera melakukan Operasi Pasar bekerjasama dengan Perum Bulog.

"Rencananya mulai Senin (16/3) di 18 pasar di Kota Palembang. Selain gula ada minyak goreng, beras, daging dll," katanya.

Sementara itu, Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda mengatakan, dalam operasi pasar yang akan digelar dengan harga pemerintah disediakan sembako seperti gula, beras, minyak terigu.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved