Berita Lubuklinggau
3 Garong Sadis di Lubuklinggau Tersungkur Ditembak Polisi, Mengaku Sudah Beraksi di 16 Lokasi
Melawan saat diamankan tiga dari enam kawanan sindikat bongkar rumah yang kerap beraksi di Kota Lubuklinggau ditembak tim Satreskrim Polres Lubuklingg
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL. COM, LUBUKLINGGAU - Melawan saat diamankan tiga dari enam kawanan sindikat bongkar rumah yang kerap beraksi di Kota Lubuklinggau ditembak tim Satreskrim Polres Lubuklingggau.
Saat dirilis di Polres Lubuklinggau ketiga terlihat terhuyung-huyung menahan sakit saat digelandang anggota Satreskrim keluar ruang tahanan.
Ketiganya yakni Gunawan alias Alex (34 tahun), Kasuma alias Keng (32 tahun), dan Dika (28 tahun) warga Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2.
Ketiganya diambil tindakan tegas saat dilakukan penangkapan di Jalan Wira Karya, Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur 2, Minggu (12/1) malam sekita pukul 22.00 WIB.
• Bayi 4 Bulan Ditahan Rumah Sakit, Dinas Kesehatan Prabumulih Akui Tak Bisa Apa-apa
Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono didampingi Kasatreskrim AKP Alex Andriyan mengatakan, ketiganya ditangkap ketika tengah melintas di Jl Wira Karya saat mereka hendak pulang kerumah.
Dalam menjalankan aksinya para pelaku cukup sadis, bahkan saat kepergok warga saat akan mencuri diwilayah hukum Polsek Lubuklinggau Selatan mereka tak segan-segan melepaskan tembakan.
"Saat itu anggota juga melepaskan tembakan dan para pelaku juga melepaskan tembakan, barulah setelah terdesak mereka kabur menyelamatkan diri," papar Dwi pada wartawan, Senin (13/1).
Dwi menjelaskan korbannya yang terakhir adalah Meliana (36 tahun), warga Jalan Kenanga 2, RT 05, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara 2.
• Selamat Tinggal BPJS Kesehatan, Pemkab Lahat mantap Tinggalkan BPJS, Berobat Gratis Pakai KTP
Aksi pencurian itu terjadi pada tanggal 7 Januari lalu.
Saat itu para pelaku melakukan pencurian dengan pemberatan dengan cara memanjat tembok belakang rumah lalu masuk melalui pintu samping.
"Kemudian para pelaku mengambil barang-barang milik korban lalu pergi dengan menggunakan mobil dan sepeda motor hasil curiannya," ungkap Dwi.
Atas kejadian itu korban mengalami kerugian satu unit mobil merk Suzuki Futura warna hitam, satu unit sepeda motor honda beat warna merah putih.
"Lalu satu unit handphone merk Vivo Y95 warna starry black, dua dompet berisikan STNK asli mobil dan STNK asli sepeda motor, KTP, dan uang Rp. 3 juta, sehingga total kerugian yang dialami korban sebesar Rp 60," ujar Dwi.
• Sempat Bekap Mulut Korban, Pembegal Mobil Ayla di Palembang Panik dan Tabrak Sejumlah Motor
Korban baru mengetahui kejadian itu sekitar pukul 04.30 WIB saat dibangunkan oleh tetangganya Komarudin, karena melihat pintu sudah dalam keadaan gerbang terbuka.
"Peran masing-masing pelaku Gunawan alias Alex berkeliling mencari rumah target yang akan di curi, Kasuma alias Keng dan Dika membongkar dan mengambil barang-barang milik korban," tambah Dwi.