Pick Up Dihantam Kereta
Breaking News: Carry PickUp Plat Medan Dihantam Kereta BBM Pertamina di Prabumulih, 1 Tewas 1 Kritis
Kecelakaan yang menewaskan korban jiwa akibat ditabrak kereta api di rel tanpa palang pintu kembali terjadi di kota Prabumulih.
Penulis: Edison | Editor: Prawira Maulana
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Mobil jenis Suzuki Carry Pick Up dengan nopol BK 9743 DB disambar KA Tangki Minyak Pertamina, Jumat (20/12/2019).
Kecelakaan terjadi di perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu Jalan Pakjo Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.
Sopir Carry Pick Up yakni Anju Siburian (33) warga Perum Prabu Indah RT 07 RW 04 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, tewas akibat kejadian itu.
Sementara penumpang lainnya yakni Mukti (58) warga Danau Rata Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muaraenim mengalami luka-luka cukup berat.
Berdasarkan informasi berhasil dihimpun di lapangan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 23.00. Saat itu mobil pick up yang dikemudikan Anju bersama rekannya Mukti.
• 14 Penumpangnya Ditiduri Hingga Ada yang Hamil, Ini Modus yang Dipakai AS Sopir Taksi Online
Saat kejadian, mobil korban melaju dari arah Sukajadi dan menyeberang ke pintu perlintasan KA tanpa palang pintu tersebut hendak menuju ke arah Gunung Ibul. Diduga korban saat itu tidak melihat ke kanan kiri ketika melintas rel tersebut.
Saat tengah melintas itu, tiba-tiba dari arah Prabujaya atau pasar Prabumulih melintas KA Tangki Minyak Pertamina menuju ke arah Palembang.
Kecelakaan naas akhirnya tidak bisa dihindari dan mobil pick up terpental disambar kereta api sejauh 10 meter. Mobil mengalami kerusakan parah di bagian depan dan Anju tewas di tempat akibat luka serius di bagian kepala. Sementara Mukti mengalami cedera luka pada bagian pelipis kiri, dibawah dagu dan luka lecet di tangan bagian sikunya.
Warga yang mendengar benturan keras kecelakaan langsung berhamburan melakukan pertolongan dan membawa para korban ke rumah sakit umum kota Prabumulih.
"Benturannya keras, tidak tahu apa sebabnya. Mungkin korban sedang tidak fokus mengendarai mobil dan tidak melihat kanan kiri," kata warga ketika dibincangi
Sementara seorang anggota kepolisian ketika dibincangi mengatakan, satu korban meninggal dunia dan satu orang menjalani perawatan di rumah sakit umum.
"Di dalam mobil ada dua orang, satu meninggal dan satu luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit umum daerah," beber anggota satuan lalulintas kepada wartawan.(eds)
6 Lampiran