Harimau Terkam Petani di Lahat

Minta Kepastian Keamanan, Muplih Berharap Harimau yang Tewaskan Pamannya Ditangkap

Muplih (47 tahun), dijumpai di rumah duka, Jumat (13/12/2019), sama sekali tak menyangka peristiwa tersebut menimpa pamannya

Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ Ika Anggraeni
Muplih (47 tahun) keponakan Mustadi, dijumpai di rumah duka, Jumat (13/12/2019). 

"Ekornya panjang hampir menyentuh tanah, warnanya belang keemasan seperti harimau pada umumnya, seumur hidup saya, baru sekali ini melihat harimau secara langsung, rasanya saya seperti mimpi,"

"Saya kasihan, jasad wak (korban. Red) sempat diseret hewan buas tersebut, saya bilang istri saya, kasian wak, terus terang, sampai sekarang saya masih trauma, setiap saat selalu terbayang-bayang kejadian tersebut, ingat wak dan ingat bagaimana harimau itu menerkam wak," tambahnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved