Ari Askhara Pernah Umbar Janji Pada 3.500 Awak Belikan Tas Mewah, Hingga Kini Tak Terealisasi
Ari Askhara Pernah Umbar Janji Pada 3.500 Awak Belikan Tas Mewah, Hingga Kini Tak Terealisasi
TRIBUNSUMSEL.COM - Ari Askhara Pernah Umbar Janji Pada 3.500 Awak Belikan Tas Mewah, Hingga Kini Tak Terealisasi
Ari Askhara kini menjadi sorotan setelah terkena kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan dua buah sepeda Brompton.
Ini membuat Ari Askhara harus berhadapan dengan hukum karena perbuatannya yang merugikan negara.
Setelah terseret kasus tersebut, Ari Askhara kini harus menghadapi badai yang lebih dahsyat lagi.
Tabiat Ari Askhara selama menjadi Dirut Garuda Indonesia terbongkar satu persatu.
Mengutip dari Tribun Wiki, Ari Askhara dinyatakan dipecat sebagai Dirut Garuda oleh Menteri BUMN Erick Thohir pada Kamis (5/12/2019).
Ari Askhara disebut terlibat dalam kasus penyelundupan moge Harley Davidson dan dua buah sepeda Brompton di armada baru milik PT Garuda Indonesia yang terbongkar pada Minggu (17/11/2019) lalu.
Setelah dipecat, satu per satu borok Ari Askhara sebagai Dirut Garuda pun mulai dibongkar, baik oleh Menteri BUMN Erick hingga para pegawai maskapai sendiri.
Dalam peristiwa ini Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut negara menderita kerugian Rp 1,5 miliar.
"Dengan ini saya akan memberhentikan direktur utama Garuda," kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019) lalu.
Kendati demikian, pelepasan jabatan Ari Askhara terlebih dahulu menunggu proses RUPS, karena Garuda merupakan salah satu perusahan terbuka.
Salah satu borok Ari Askhara ialah suka umbar janji kepada sejumlah karyawannya saat dirinya masih menjabat.
Diberitakan Tribun Wow, hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zaenal Muttaqin.
Rencananya, koper tersebut akan dibagikan kepada 3.500 awak kabin Garuda Indonesia.
Namun hingga Ari Askhara lengser janji tersebut tidak direalisasikan.