Satpol PP Gerebek Panti Pijat, Tiga Pasangan Tertangkap Basah Tanpa Busana dan Ada Kondom
Panti pijat yang memberikan layanan prostitusi atau pijat plus plus digeruduk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di wilayah Ruko Golden Boulevard
"Wah nggak bener itu, nanti kita ke sana."
"Kita nanti datengnya bareng-bareng aja, ada empat ya sepanjang Arteri (Jalan Iskandar Muda) kita suruh tutup, tapi bareng ke sananya," ungkapnya dihubungi pada Selasa (15/10/2019).

Lebih lanjut, dipaparkannya, tidak hanya menyasar sejumlah panti pijat di kawasan Kebayoran Lama, inspeksi mendadak (sidak) katanya juga akan digelar di sejumlah griya pijat Ibu Kota.
Sehingga, praktik prostitusi berkedok pijat ataupun tempat hiburan lainnya dapat ditindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Nanti kita jadwalin, namanya sidak harus dadakan. Tiba-tiba dateng aja," ungkapnya.
Prostitusi
Lama tidak beroperasi sejak ditutup Pemerintah Kotamadya Jakarta Selatan karena terbukti melakukan praktek prostitusi setahun lalu, tepatnya pada Jumat (5/10/2019), Gives Massage, kini, beroperasi kembali.
Tetap dengan layanan serta menempati gedung yang sama, Gives Massage kini berganti nama menjadi Mr Braid.
Sekilas terlihat, gedung berupa ruko yang terletak di Jalan Sultan Iskandar Muda, tepatnya seberang Mall Gandaria City, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan itu layaknya sebuah bangunan biasa.
Gedung terlihat dicat hitam dengan logo huruf Mr Braid berwarna biru terpampang di depannya.
Menapaki pintu masuk Mr Braid, kesan griya pijat yang umumnya terlihat pun tidak terasa.
Suasana pada lantai dasar justru terlihat layaknya sebuah kafe dengan jejeran sofa dan kursi serta sebuah meja waitress di ujung ruangan.
Pada pusat layanan tersebut, pengunjung ditawarkan sejumlah paket layanan pijat dengan sistem deposit, antara lain pijat minimal 30 menit seharga Rp 285.000 hingga pijat minimal 60 menit seharga Rp 380.000.
Usai pengunjung memilih dan membayar paket yang dipilih, waitress kemudian memberikan kartu berisi saldo sesuai dengan deposit yang dibayarkan.
"Kartu ini untuk bayar apa aja, jadi bukan cuma pijat, kalau mau minum atau makan bayarnya pakai kartu ini juga," ungkap seorang waitress sembari menyerahkan kartu dan mengarahkan untuk naik ke lantai dua.