Kebakaran 8 Jam Hanguskan Seluruh Rumah di Satu Desa, Termasuk Polsek dan Asrama Polisi
Kebakaran besar selama delapan jam menghanguskan seluruh rumah di Desa Sungai Bali, Kecamatan Bumi Sari Natar, Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru,
TRIBUNSUMSEL.COM-Kebakaran besar selama delapan jam menghanguskan seluruh rumah di Desa Sungai Bali, Kecamatan Bumi Sari Natar, Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (24/11/2019).
Data sementara yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru, ada 200 rumah rata dengan tanah.
Kepala Pelaksana BPBD Kotabaru, Russian Ahmadi Jaya mengatakan, kebakaran terjadi persis pada pukul 00.00 WITA, dan baru berhasil dipadamkan pada pukul 08.00 WITA.
Minimnya armada pemadam kebakaran membuat kebakaran sulit dipadamkan.
Diketahui letak Pulau Sebuku yang lumayan jauh dari jalan raya.
"Sebuku itu kan pulau, untuk menjangkau lokasi kebakaran petugas pemadam dari Kotabaru harus diangkut menggunakan Ferry," ujar Russian, saat dihubungi, Minggu.
• Laga Menebus Kekecewaan, Sriwijaya FC Siap Bangkit Kalahkan Persiraja, Ini Prediksi Susunan Pemain
Akibat kejadian ini, seluruh rumah di Desa Sungai Bali hangus terbakar.
Termasuk sebuah polsek dan asrama polisi. BPBD Kotabaru juga mendata, ada 750 jiwa yang terpaksa mengungsi.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Petugas BPBD bersama Tagana dari Dinas Sosial Kotabaru mendirikan tenda untuk menampung para pengungsi.
Bantuan untuk para korban kebakaran mulai berdatangan di posko utama.
• Warga Mulak Ulu Lahat Ini Selamat dari Maut, Longsor Terjadi Saat Pandi Sekeluarga Sedang Terlelap
Saat ini yang paling dibutuhkan oleh para pengungsi adalah tenda. BPBD Kotabaru bersama Dinas Sosial juga sudah mendirikan dapur umum untuk para korban.
"Tadi kita langsung bikin posko bersama Dinas Sosial untuk para korban. Namun, saat ini kebanyakan korban masih mengais di sisa-sisa kebakaran mencari barang yang masih bisa digunakan," lanjut Russian.
Sementara penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian dari Polres Kotabaru.
Kerugian sendiri ditaksir mencapai Rp 5 miliar.