Tol Palembang Lampung
Hari Kedua Operasional Tol Terpeka Ramai Lancar, Waspada Malam Hari Masih Minim Penerangan
Tidak terlihat antrean di hari kedua operasional Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka), Minggu (17/11/2019)
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG-Tidak terlihat antrean di hari kedua operasional Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka), Minggu (17/11/2019).
Pantauan di pintu masuk Celikah, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Minggu (17/11/2019) sore, arus lalulintas ramai lancar.
"Kalau saya lihat, kendaraan yang melaju menuju Gerbang Tol ataupun sebaliknya ya lumayan ramai," ucap seorang warga.
Sementara, ketika mewawancarai pengguna jalan yang hendak menuju ke Lampung menyatakan, dengan dibukanya ruas tol tersebut mampu memangkas waktu tempuh lebih cepat dibandingkan melewati jalan lintas timur.
• Tol Palembang Lampung Solusi Liburan Akhir Tahun Bebas Macet, Waktu Tempuh Sekarang 4 Jam
"Lewat jalan tol lebih efisien waktu dan memangkas jarak tempuh, jadi bisa cepat sampai," jelas Edo sembari bergegas memasuki pintu tol.
Kebijakan gratis selama sebulan mampu menarik minat para pengendara, untuk melewati jalan tol supaya bisa mempersingkat waktu dan jarak tempuh.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Ogan Komering Ilir (OKI), AKP Amalia Kartika sudah mempersiapkan personel berjaga disekitar gerbang Tol Celikah, Kayuagung.
Pintu tol ini mendapat perhatian karena jalannya sempit.
"Untuk yang ada disekitar gerbang tol Celikah, pastinya kita berkoordinasi dengan pihak Hutama Karya untuk bersama-sama mengamankan yang ada disana," ungkapnya kepada Tribunsumsel.com, Minggu (17/11/2019).
Lebih lanjut Kasatlantas mengatakan, dirinya akan mengerahkan anggota untuk membantu mengatur gelombang arus lalu lintas disekitar Exit tol.
• Resmi Tol Lampung-Kayuagung Dibuka Untuk Umum, Pengendara Gratis 1 Bulan Sepanjang Ruas Tol Ini
"Karena gelombang arus pasti mengarah ke lokasi itu semua jadi sangat menunjang potensi kemacetan di titik itu, apalagi mobil-mobil besar juga lewat sana."
"Dengan keadaan jalan yang sempit, sehingga nanti jika dibutuhkan kami akan mengarahkan anggota untuk stay disana dan mengatur arus lalu lintas," tambahnya.
Masih kata Kasatlantas, masih banyak hal yang seharusnya menjadi pertimbangan terutama mengenai lampu penerangan jalan untuk pengendara kala melewati tol di malam hari.
"Penerangan disepanjang jalan masih minim, untuk rest area juga belum ada," tuturnya.
Dalam hal keamanan di jalan tol, pihak kepolisian khususnya polres OKI hanya bisa mengantisipasi kejahatan disekitar luar tol saja, tidak ada tugas di dalam tol.
"Nah, masalah antisipasi kejahatan di Tol ini, untuk anggota polres OKI yang jelas akan ada patroli lebih ketat lagi karena pengendara sudah boleh melewati tol,"
"Namun, untuk di dalam wilayah Tol nya itu tugas Patroli Jalan Raya (PJR), sedangkan untuk satlantas dan pihak polres OKI hanya bisa di luar tol saja," tandasnya.