Karhutla 2019
Hari Ini OKI Masih Terbanyak Sumbang Hot Spot, Paling Masif di Tulung Selapan dan Pangkalan Lampam
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG-Kabut asap tebal terpantau masih menyelimuti wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (16/10/2019).
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG-Kabut asap tebal terpantau masih menyelimuti wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (16/10/2019).
Untuk hari ini, kabut asap justru semakin terlihat pekat. Bahkan, jarak pandang sekitar hanya beberapa puluh meter saja.
Berdasarkan update data terakhir dari Tim Monitoring Pemantauan Hotspot Dinas Kehutanan, tercatat sebanyak 434 hotspot tersebar di Kabupaten OKI.
"Memang sejak kemarin hingga dini hari tadi, hotspot di OKI terpantau sangat banyak hingga 434. Bahkan tergolong yang terbanyak untuk wilayah Sumsel dengan total 776 hotspot," ungkap Candra, Kepala Manggala Agni, Daops III OKI.
Ditambahkan Candra, untuk Manggala Agni sendiri dengan SDM dan peralatan yang ada, saat ini fokus terhadap firespot yang berpotensi menimbulkan kabut asap.
"Tingkat kekeringan yang tinggi dan sumber air yang sudah minim saat ini menyebabkan potensi terjadinya kebakaran sangat tinggi,"
"Berdasarkan hasil patroli yang dilakukan petugas, wilayah kebakaran cukup masif terjadi salah satunya di wilayah Pangkalan Lampam dan Tulung Selapan," jelasnya.
Terkait kondisi hari ini, Candra menanggapi bahwa kondisinya tidak jauh berbeda dari kemarin.
"Untuk itu, hal ini pula yang diduga memicu munculnya kabut asap tebal di sejumlah wilayah di Kabupaten OKI," tutupnya.
Satgas gabungan hingga saat ini masih terus berupaya dalam memadamkan titik api guna mengurangi jumlah hotspot.
Penjelasan Bupati
Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Iskandar, mengakui wilayahnya yang mayoritas lahan gambut banyak terbakar.
Kebakaran itu menimbulkan kabut asap yang menyelimuti kota Palembang.
Ia menerangkan, wilayah OKI cukup luas dan kadang kala, jika terjadi kebakaran hutan dan lahan saat musim kemarau atau setiap tahun dibilang bencana itu, sulit untuk diatasi.
Dimana Kabupaten OKI memiliki luas 19.023,47 km persegi dan memiliki 18 Kecamatan yang terdiri atas 314 desa beserta 13 kelurahan.
"Saya rasa, setiap daerah ada (bencana karhutla), tapi masalahnya daerah di OKI merupakan daerah terluas di Sumatera dan itu harus diingat."