Siswa SMA Taruna Indonesia Tewas

Obby Papah Wiko Setelah Sadar dari Kesurupan, Diantar Lagi ke Barisan Siswa

atreskrim Polresta Palembang menggelar rekontruksi dugaan penganiayaan terhadap siswa SMA Taruna Indonesia yakni Wiko

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Prawira Maulana
M ARDIANSYAH/TRIBUNSUMSEL.COM
Rekonstruksi kasus kematian Wiko, Siswa SMA Taruna Indonesia. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Satreskrim Polresta Palembang menggelar rekontruksi dugaan penganiayaan terhadap siswa SMA Taruna Indonesia yakni Wiko di lokasi MOS yang berada di Komplek Ponpes SMB II Palembang Talang Jambe, Rabu (7/8/2019).

Setidaknya, ada sekitar 20 adegan yang diperagakan dalam rekontruksi ini.

Dimana, siswa baru yang mengikuti MOS di komplek Ponpes SMB II Palembang.

Dalam adegan ini, terlihat korban Wiko sempat pingsan dan kesurupan.

Tewasnya Siswa SMA Taruna, Polisi Sudah Periksa 20 Saksi Untuk Kasus Kematian Wiko

SMA Taruna Indonesia Dapat Sanksi, Kepala Sekolah Akan Evaluasi Kelas Berbasis Militer

Wiko yang dalam kesurupun, sempat mengigau.

"Jangan ganggu Wiko," ujar Wiko dalam keadaan pingsan.

Melihat Wiko pingsan, guru yakni Tuntri dan pembinanya Obby memberikan Wiko minum.

Usai memberikan minum, beberapa saat kemudian Wiko sadar dari pingsannya dan dibawa dengan cara dipapah Obby menuju barisan di lapangan tempat teman-temannya berbaris.

Sebelumnya, Obby sudah ditetapkan sebagai tersangka untuk kasus tewasnya Delwyn. 

Sementara untuk kasus dengan korban Wiko, status Obby baru sebatas saksi. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved