Berita Palembang Hari ini
SMP 9 Palembang Cabut Fasilitas AC dari Kelas, Siswa Kepanasan, Salahkan Pemkot Palembang
Pemerintah kota Palembang secara tegas melarang sekolah untuk membebani orang tua dan wali murid membayar pungutan-pungutan.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: M. Syah Beni
Sementara itu, kepala SMP N 9 Palembang, Hj Hastia SPd MSi mengatakan selama ini fasilitas AC di dalam kelas bersumber dari dana yang diterima pihak sekolah melalui uang komite atau lebih tepatnya sumbangan rutin dari orang tua siswa.
"Namun, sejak pemerintah membuat kebijakan untuk tidak boleh menerima sumbangan apapun dari orang tua siswa, maka kami terpaksa mencabut fasilitas AC di kelas,"ujarnya.
Dicabutnya fasilitas tersebut dikarenakan selama ini Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tidak menutupi seluruh fasilitas sekolah.
• Viral Kisah Pria Ditinggal Istri Meninggal Saat Baru 3 Bulan Menikah, Ini Curhatan Pilunya
Termasuk biaya listrik dan AC.
Dimana, fasilitas tersebut membutuhkan biaya perawatan yang rutin.
"Tapi hanya AC yang kami cabut, sedangkan Proyektor untuk belajar di dalam kelas masih tetap kami adakan. Itu masih bisa kami atasi,"ujarnya.
Hastia juga mengakui salah satu alasan kelas terasa begitu panas dikarenakan ventilasi udara di ruangan kelas ditutup.
Hal tersebut untuk menunjang fasilitas AC yang sebelumnya terpasang di setiap sudut kelas.
• 1 Minggu Dipenjara, Barbie Kumalasari Ungkap Kondisi Galih, Rey Utami & Pablo Minta Penangguhan
Namun apabila solusi dari keluhan tersebut belum juga ditemukan, maka dalam waktu dekat Hastia akan segera membuka ventilasi udara yang selama ini tertutup agar rasa panas tidak begitu terasa lagi oleh para siswanya.
"Kenapa belum kami buka ventilasinya, karena kami masih menunggu solusi dari pemerintah terkait keluhan siswa kami"
"Sebab kami tidak ingin gegabah. Untuk membuka ventilasi, itukan ada biaya. Nanti setelah kami buka dan kemudian ada solusi seperti kami bisa pasang AC lagi, maka akan keluar biaya lagi. Nanti jadinya kami bingung akan mendapat sumbernya dari mana, sebab sudah tidak boleh lagi ada sumbangan dari orang tua siswa,"ujarnya.
Ya dikatakan Hastia, sejatinya dia mendukung penuh kebijakan pemerintah untuk kepentingan bersama. Dengan adanya harapan jangan sampai ada hal-hal memberatkan wali murid.
• Nama Aplikasi Edit Foto jadi Tua, Tak Hanya Face App, Ini Pilihan Aplikasi Lainnya, Download di Sini
Namun dirinya juga mengaku sempat meminta solusi terbaik dari pemerintah terkait keluhan yang kini tengah dirasa oleh seluruh siswanya.
"Memang sebelumnya, dari pihak Pemkot mengatakan akan mencari solusi dari permasalahannya ini. Namun, selama solusi tersebut belum ditemukan maka kami terpaksa melakukan kebijakan tersebut. Tapi apabila sudah ada solusinya dari pemerintah, maka kami yakin itu adalah yang terbaik dan kami siap untuk mengikutinya,"ujar Hastia.
Total seluruh siswa di SMP N 9 Palembang dari kelas VII, VIII, IX berjumlah 1053 siswa.
"AC di seluruh kelas memang sudah kami cabut, namun untuk lab dan perpustakaan masih tetap kami usahakan mengadakan fasilitas tersebut demi memberikan yang terbaik bagi siswa kami,"ujarnya.