Berita Prabumulih
Kesal Utang tak Dibayar, Cipto Warga Prabumulih Bacok Teman Sendiri
Diduga kesal uangnya tak kunjung dikembalikan, Sucipto alias Cipto (45 tahun), membacok temannya, Subuh Hadi (28 tahun)
Penulis: Edison |
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Diduga kesal uangnya tak kunjung dikembalikan, Sucipto alias Cipto (45 tahun), membacok temannya, Subuh Hadi (28 tahun), warga Perumnas Vina Sejahtera 2 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur.
Cipto warga Jalan Kopral Toya Kelurahan Pasar Kecamatan Prabumulih Barat diringkus tim opsnal unit reskrim Polsek Prabumulih Timur pimpinan AKP Alhadi Ajansyah.
Penangkapan terhadap Sucipto bermula dari laporan korbannya Subuh Hadi di SPK Polsek Prabumulih Timur awal April 2018 lalu.
Dalam laporannya Subuh mengaku, saat dirinya sedang bertandang ke rumah Ismed tetangganya tiba-tiba Sucipto datang bersama 2 orang rekannya berinisial CC dan AD (keduanya masih dalam pengejaran).
Saat itu Cipto datang dengan emosi, sempat terjadi cekcok mulut antara korban dan pelaku.
• Pendaftaran Bujang Gadis Serasan Tahun 2019 Ditutup Besok
Disaat cekcok mulut itulah, tiba-tiba Cipto mengeluarkan pedang samurai yang sengaja dibawanya.
Selanjutnya dengan membabi buta, Cipto mengayunkan pedangnya ke tubuh Subuh.
Korban tak dapat menghindar, lantaran tangannya dipegang CC dan AD.
Akibat perbuatan pelaku, korban mengalami luka sayatan ditangan, kaki dan tubuh. Sementara pelaku langsung pergi.
Sementara korban, dibantu oleh warga setempat langsung dibawa ke rumah sakit bunda dan berhasil selamat.
Tim opsnal unit reskrim Polsek Prabumulih Timur dipimpin Kanit Reskrim Ipda Hendra Jaya langsung melakukan penyelidikan.
Hingga akhirnya didapat informasi, jika pelaku berada dirumahnya dikawasan Bukit Lebar.
• Kemacetan Panjang di Jalintim OKI Sejak Semalam Disebabkan Ban Fuso Masuk Lubang Jembatan
Petugas langsung mendatangi tempat dimaksud, tanpa perlawanan pelaki berhasil diringkus.
Dihadapan petugas Sucipto mengaku, nekat membacok korban lantaran tidak mengembalikan uang puluhan juta miliknya.
"Dio minjam duit untuk modal usaha, tapi dak balekan aku tagih ngelak terus makonyo aku kesal," kata tersangka.
