Suami Bunuh Istri di Lubuklinggau
Ini Motif Sudirman Bunuh Sang Istri Rozalina: Tak Tahan Selalu Diomeli Karena Tak Punya Uang
Kapolres: Motifnya kalau saya lihat karena permasalahan ekonomi. Istrinya menuntut masalah keuangan, suami tidak bisa memenuhinya.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Prawira Maulana
Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Harison Manik membenarkan kalau pekerjaan Rozalina merupakan seorang PNS guru di SMP N 12 Petanang.
"Pelakunya adalah suaminya sendiri namanya Sudirman Ketua PPS Kelurahan Kenanga, motifnya belum bisa kita simpulkan masih dalam penyidikan," ungkap Harison pada wartawan.
Hasil pemeriksaan, Rozalina mengalami luka tusuk dibawah ketiak sebelah kanan, luka tusuk pada bagian perut sebelah kanan dan luka jari tangan sebelah kanan.
"Barang bukti yang kita amankan selembar baju kaos kembang-kembang bercak darah," paparnya.

6. Akun Facebook Banjir Ucapan Duka
Teman-temannya Rozalina serasa tak percaya.
Meninggalnya Rozalina membuat para kerabat merasa sangat kehilangan.
Hal itu terbukti dengan ramainya ucapan duka cita di akun Facebook milik Rozalina.
Di akun Facebook milik Roza Lina SR yang diyakini milik Rozalina, warganet ramai mengucapkan duka cita.
Berbagai doa ditulis di akun facebooknya itu.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun selamat jalan dinda Roza Lina Binti Romawi Semoga diterima amal ibadahnya dan ditempatkan di surga Alfatihah," tulis akun facebook Bunda Tiwi.
Kemudian kometar "Innalillahi wainalillahi rojiun. Selamat jalan yuk lin. Smg amal ibadah ayuk dtrma disisi allah n smg kel ayuk dbri ketabahn terutama mama ayuk lin. Masih g pcya rasa na. Maafkn kami g bs datang tuk liat ayuk terakhir x na tp kami doakn sll tuk ayuk. Yg tenang y yuk dsna Amin," tulis akun Woeland Jeget.
Selanjutnya komentara "banyak yg dak baco dulu...dulu Roza Lina Sr. komen ttg pembunuhan dibengkulu nah skrg kejadian samo dio.
• BREAKING NEWS: Sudirman Pembunuh Istri Sendiri, Rozalina di Lubuklinggau Menyerahkan Diri
• Pembunuhan Guru SMP di Lubuklinggau: Sudirman Sempat Tenggak Racun Babi Sebelum Menyerah Ancam Warga