Gerakan Uninstal Bukalapak Bak Bola Salju, Tokoh Muda NU ini Bantu Menenangkan, Ini Pendapatnya
Cuitan CEO Bukalapak Achmad Zaky soal 'presiden baru' saat bahas Industri 4.0 memunculkan tagar #uninstallbukalapak di Twitter.
Dikatakan Gus Nadir, rezeki adalah urusan Tuhan, Sang Maha Pemberi.
"Aku gak pernah mau memboikot usaha orang lain. Kalau aku gak suka, ya aku gak beli. Itu aja. Tapi ngajak orang lain memboikot, aku gak mau.
Aku gak mau bermain-main dg rejeki orang lain. Aku khawatir Sang Maha Pemberi Rejeki jadi murka.
Aku mau yg wajar dan waras saja," ungkap Gus Nadir.
Cuitan Gus Nadir menuai banyak tanggapan.
Ada yang setuju, ada pula yang berseberangan.
Netizen Alfina di akun @yuniwahyono membalikkan cuitan Gus Nadir.
"Saya rasa gerakan boikot itu jg cara Sang Maha Pemberi rezeki mengingatkan agar lbh hati2 jika diberi keberlimpahan rejeki. Krn rejeki jg amanat gus ...," cuit Alfina.
Netizen JakaTingkir81 mengaku tak memboikot.
"Saya Juga Gus, ga boikot cuma uninstall Aja soale Masih bisa ke tokopedia..lha bukalapak ga Punya produk karena Bukan manufactur, hak customer Juga buat beli ma toko yg lain Gus..," cuit Jakatingkir81 di akun @Jakatingkir811.
Tapi ada yang sepenuhnya setuju dengan cuitan Gus Nadir.
"I’m with you, Prof," cuit Rexy Ambarwati di akun @AmbarwatiRexy.
"Kyai panutan :) Sehat selalu gus," cuit Nikko Ilham di akun @nikkoilham.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Muncul Ajakan di Medsos Boikot Bukalapak, Gus Nadir: Aku Khawatir Sang Pemberi Rezeki Murka, http://jakarta.tribunnews.com/2019/02/15/muncul-ajakan-di-medsos-boikot-bukalapak-gus-nadir-aku-khawatir-sang-pemberi-rezeki-murka?page=all.