BREAKING NEWS, Mabes Polri Mutasi Kapolres Empatlawang Lantaran Urine Positif Narkoba

Urine Kapolres Empatlawang AKBP AS dinyatakan positif narkoba saat tet mendadak yang digelar Polda Sumsel belum lama ini

Penulis: M. Ardiansyah |
Tribun Sumsel/ M Ardiansyah
Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain Adinegara 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Urine Kapolres Empatlawang AKBP AS dinyatakan positif narkoba saat tet mendadak yang digelar Polda Sumsel belum lama ini.

Terkait positifnya hasil tes urine AKBP AS yang mengandung amfetamine, untuk memudahkan penyidikan lebih lanjut Mabes Polri telah mengeluarkan telegram rahasia (TR) untuk memutasi AS.

Hal ini diungkapkan Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat dikonfirmasi, Selasa (15/1/2019) sore.

"Ada mutasi khusus untuk yang bersangkutan sendiri dari Mabes Polri. AS dimutasi dari Kapolres Empat Lawang," ujar jenderal bintang dua ini.

Ketika disinggung mengenai proses sanksi yang diberikan kepada AKBP AS, menurut jenderal bintang dua saat ini masih proses.

Proses penyidikan masih terus melakukan pendalaman agar sanksi bisa diberikan.

"Untuk di sel atau tidak, tunggu keputusan dahulu. Sekarang masih terus diperiksa," katanya.

UPTD BLK Disnakertrans Sumsel Buka Pelatihan Keterampilan, Servis Motor Hingga Buat Kue

BREAKING NEWS, WNA Tiongkok Ditangkap Membawa Ratusan Ribu Obat Ilegal di Bandara Silampari

Urine Kapolres Empatlawang AKBP AS dinyatakan positif narkoba saat tes mendadak yang digelar Polda Sumsel belum lama ini.

Kabar ini pun menghebohkan.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan saat ini AKBP AS masih menjalani pemeriksaan.

Urine yang bersangkutan positif narkoba dengan kandungan ampetamin.

Namun meski positif saat test urine, penyidik belum menyimpulkan apakah AKBP AS memang memakai narkoba atau tidak.

Apalagi AKBP AS mengaku ia mengkonsumsi obat batuk.

Jadi praduga tak bersalah tetap harus dikedepankan.

Berdasarkan penelusuran Tribunsumsel.com, mengkonsumsi beberapa jenis obat-obatan memang bisa menyebabkan test urine positif narkoba. Obat flu dan batuk salah satunya.

Lihat Isi Tempat Gym Milik Deddy Corbuzier Senilai Rp 8 Miliar, Alat-alat Impor Hingga Relaxing Room

Pemerintah Prabumulih Menyerah Gelar Porprov 2019 Kalau Pemprov Sumsel Tak Bantu Bangun Stadion

Beberapa jenis dan merek obat flu dan batuk biasanya ada yang mengandung bahan brompheniramine yang merupakan jenis anthihistamine. Brompheniramine seringkali saat test urine narkoba dideteksi sebagai methamphetamine yang digolongkan narkoba.

Ada juga obat antibiotik bahan rifampin dan flioroquinolones. Kesalahan deteksi saat test urine bisa membuat positf narkoba.

Test urine hanya tahapan awal dari uji narkoba. Untuk membuktikannya test lanjutan seperti test darah dan rambut bisa lebih detil menjawab. Disamping kesaksian dari orang yang diuji.

Sebelumnya, Terkait positifnya urine AKBP AS yang mengandung amphetamine, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara meminta penyidik Propam Polda Sumsel terus melakukan pendalaman.

AKBP AS harus dapat membuktikan, bila dirinya tidak mengkonsumsi narkoba melainkan obat batuk atau lainnya.

Namun, bila AKBP AS tidak dapat membuktikan hal tersebut sanksi disiplin bisa dikenakan terhadapnya.

"Saat ini, masih sebagai Kapolres. Tapi, sekarang dalam proses pemeriksaan. Ya berarti yang bersangkutan ada di Palembang," ujar Kapolda.

Sanksi disiplin akan dikenakan terhadap AKBP AS, bila hasil penyidikan dari Propam Polda Sumsel tidak dapat dibuktikan AS.

Namun, hingga saat ini pemeriksaan terus dilakukan terhadap AKBP AS.

Kapolda Sumsel mengaku tidak main-main memberikan sanksi bila ada jajarannya terlibat narkoba.

"Masih diperiksa. Perlu dibuktikan dahulu, karenakan tidak ditemukan bukti," jelas Irjen Zulkarnain.

Kronologi Kejadian

Terungkapnya AKBP AS yang urinenya positif mengandung amfetamine, saat para Kapolres datang ke Polda Sumsel untuk mengikuti rapat dengan Kapolda Sumsel di Mapolda.

Namun, sebelum mengikuti rapat tiba-tiba Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara memerintahkan seluruh Kapolres yang hadir untuk dilakukan tes urine secara dadakan.

Satu persatu, seluruh Kapolres di tes urine secara acak.

Saat tes urine terhadap AKBP AS, ternyata dari tes urine menunjukan positif mengandung amfetamine.

Saat itulah, informasi yang dihimpun Tribun Sumsel AKBP AS langsung diamankan anggota Propam Polda Sumsel.

Ia langsung dibawa dan diperiksa secara intensif.

Harga Tiket Mahal, Jumlah Penumpang di Bandara Sultan Mahamud Badaruddin II Turun

Gubernur Herman Deru Minta Bupati dan Wakil Bupati OKI yang Baru Dilantik Bisa Akur

Memang, sejak Jumat lalu para Kapolres di jajaran Polda Sumsel mengikuti rapat di Mapolda Sumsel.

Seperti hari ini, para Kapolres terlihat di gedung utama Mapolda Sumsel.

Sekitar pukul 12.00 WIB para Kapolres keluar dari gedung utama.

Mereka membubarkan diri setelah mengikuti rapat dengan Kapolda Sumsel.

Besok, berdasarkan informasi bila para Kapolres masih akan mengikuti rapat di Mapolda Sumsel.

Terkait hal ini, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika dikonfirmasi mengakui bila ada seorang Kapolres terindikasi positif narkoba.

"Iya benar, tapi untuk membuktikan bahwa yang bersangkutan betul pakai narkoba harus diselidiki lebih dahulu," ujar Irjen Zulkarnain, Senin (14/1/2019).

AKBP AS, saat ini menjabat sebagai Kapolres Empat Lawang.

Sebelum menjabat sebagai Kapolres Empat Lawang, AS merupakan Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Sumsel.

Diperiksa Propam

Polda Sumsel yang tengah gencar-gencarnya melakukan perang terhadap narkoba, tercoreng akibat ulah seorang Kapolres.

Kapolres ini terindikasi menggunakan narkoba dari hasil tes urine yang dilakukan.

Kapolres Empat Lawang AKBP AS, positif menggunakan narkoba dari hasil tes urine yang dilakukan Polda Sumsel secara dadakan.

Truk Masih Kucing-kucingan di Jalan Nasional, Pimpinan DPRD Minta Ketegasan Gubernur

Mewarisi Wajah Bule dari sang Ayah, Ini 5 Potret Ayah Kandung Irish Bella yang Selalu Tampil Muda

Hal ini dibenarkan Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut.

Namun, Kapolda mengungkapkan bila harus dibuktikan yang bersangkutan memang benar menggunakan narkoba.

Dari itulah, AKBP AS masih dilakukan pemeriksaan secara intensif di Propam Polda Sumsel.

Pemeriksaan yang dilakukan Propam Polda Sumsel terhadap AKBP AS, sebagai bentuk keseriusan Polda Sumsel untuk penanganan terhadap jajarannya yang terlibat narkoba.

Positif Amphetamine.

Tes urine yang dilakukan terhadap Kapolres Empat Lawang AKBP AS mengandung narkotika jenis amphetamine.

"Urinenya positif amphetamine yang biasa terkandung di Narkoba jenis sabu-sabu"

"Sekarang, yang bersangkutan masih diperiksa di Propam," ujar Kapolda saat dikonfirmasi.

AKBP AS saat ini masih terus dilakukan pemeriksaan dari penyidik Propam Polda Sumsel.

Pemeriksaan yang dilakukan, terkait amphetamine yang terkandung di urine AKBP AS.

Nantinya, hasil pemeriksaan yang dilakukan Propam Polda Sumsel akan menentukan nasib AKBP AS, apakah akan dikenakan sanksi atau tidak.

"Kan tidak ada barang bukti narkobanya, jadi tidak bisa dipidana. Hanya dikenakan disiplin, tidak sampai dipecat," ungkap jenderal bintang dua ini.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved