Berita Palembang
Sofyan Driver Taksi Online Ditemukan, Keluarga Minta Semua Pelaku Ditangkap Supaya Terang Benderang
Keluarga sudah ramai berkumpul di rumah Sofyan di Jalan Jenderal Sudirman Gang Pelita Kelurahan Ario Kemuning Kecamatan Kemuning, Palembang
Penulis: Yohanes Tri Nugroho |
Setelah korban dipastikan meninggal, pelaku membawa mobil korban dan mayatnya menuju ke Muratara. Namun ditengah perjalanan tepatnya di Desa Lubuk Karet, Betung Banyuasin, mobil kehabisan bensin.
Tidak kehabisan akal salah satu pelaku Frans menjual hp miliknya kepada salah seorang laki-laki yang tidak di kenal didaerah Betung seharga 200 ribu.
Setelah mendapat hasil penjualan mereka melanjutkan perjalanan ke daerah Muratara.
Ditengah perjalanan para pelaku membuang mayat Sofyan disalah satu perkebunan kelapa sawit, didaerah SP 4 Lakitan, Kecamatan Lakitan, Kabupaten Muratara.
Baca: Banjir di Palembang, BPBD Ingatkan Waspada Saluran Listrik dan Binatang Berbisa
Baca: Palembang Banjir, Gubernur Sumsel Herman Deru Segera Terapkan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi
Mendengar mayat sofyan dibuang di SP 4, membuat Bambang Kades SP 4 terkejut, ia baru mendengar jika sopir Grab asal Palembang itu dibuang di desanya.
"Saya juga baru tahu pak, saya terkejut, banyak Polisi datang ketempat kami untuk menanyakan itu," ungkapnya saat dikonfirmasi, Selasa (13/11) petang.
Ia pun mengaku bingung, sebab jika memang benar jenazah itu dibuang didesanya, otomatis warganya sudah heboh, namun selama sepekan terakhir tidak ada satu pun warga melapor menemukan mayat.