Pencungkilan Mata dan Pemotongan Alat Vital di Film G30S/PKI Ternyata Tak Sesuai Hasil Forensik
Pencungkilan Mata dan Pemotongan Alat Vital di Film G30S/PKI Ternyata Tak Sesuai Hasil Forensik
P. Tendean
- Luka tembak masuk: 1 di leher belakang sebelah kiri, 2 di punggung kanan, 1 di pinggul kanan.
- Luka tembak keluar: 2 di dada kanan.
- Luka tidak teratur: 1 di kepala kanan, 1 di tulang ubun-ubun kiri, 1 di puncak kepala.
- Kondisi lain: lecet di dahi dan pangkal dua jari tangan kiri.
Membuat putri jenderal marah
Salah satu anggota tim forensik yang berusaha membeberkan apa yang sebenarnya terjadi pada para jenderal yang menjadi korban G30S adalah dr. Lim Joe Thay.
Terkadang ia prihatin, karena ada bagian keping sejarah yang salah dan tak pernah berusaha diluruskan, tapi terus beredar di masyarakat.
Lim pun menjadi salah satu yang paling gigih dalam mengungkapkan fakta kebenarannya.
Namun, akibat kegigihannya itu, Lim juga pernah ditelepon oleh salah satu putri korban.
Lim dimarah-marahi karena dianggap berusaha menghilangkan kenyataan telah terjadi penyiksaan terhadap para jenderal. Lalu munculnya quote sakti itu dari dr. Lim, “Meluruskan fakta sejarah tidak akan mengurangi derajat kepahlawan para Pahlawan Revolusi.” (intisari)