Ini 8 Dampak Negatif Pada Anak yang Sering Dibentak Orangtuanya

Sering kali demi kebaikan anak orang tua akan marah, saat si anak berulah hal yang tidak baik dan melakukan

ilustrasi anak dibentak orangtua (tribunsumsel.com/Khoiril)
Ini 8 Dampak Negatif Pada Anak yang Sering Dibentak Orangtuanya 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sering kali demi kebaikan anak orang tua akan marah, saat si anak berulah hal yang tidak baik dan melakukan perbuatan kesalahan,

lantas orang tua biasanya akan memarahinya dengan cara membentak, bereteriak keras.

Sekali, dua kali orang tua melakukannya dan akhirnya menjadi kebiasaan yang tanpa disadari membawa pengaruh buruk dalam perkembangan mental anak.

Baca: Penuh Haru, Inilah Jawaban Ben Kasyafani Terkait Curhatan Marshanda Soal Sheina!

Apalagi si anak bukan diam saat dimarahi malah membantah karena tidak terima dimarahai,

tentu saja orang tua akan lebih keras dalam membentak bahkan akan memeberikan banyak ancaman.

Tahukah kalian kebiasaan seperti ini ternyata memiliki dampak yang sangat buruk pada pertumbuhan dan perkemabangan anak.

Baca: OMG! Nagita Slavina Akui Pernah Berantem dengan Mama Rieta,Penyebabnya Gara-gara Hal Sepele!

Apa saja? yuk simak penjelasannya

1. Tumbuh menjadi Pribadi yang Pemarah

Anak yang sudah sering kali di bentak, akan memiliki sikap mudah marah juga.

Karena emang basicnya anak-anak akan menirukan apa yang ia lihat pada orang tuanya.

Biasanya si anak akan sama meluapkan emosinya dengan bentakan pula pada torang lain seperti teman-temannya di sekolah.

Baca: Berhenti dari Hitam Putih, Video Chika Jessica di Pesawat Tuai Kecaman Netizen,Norak!

Anak yang sering di bentak cenderung akan lebih sensitif dan mudah tersinggung.

Karena tindak kekerasan baik itu verbal maupun non verbal berdampak buruk pada psikologi sang anak.

2. Kecerdasannya dan Kreatifitasnya akan menurun

Anak yang terbiasa di didik dengan bentakan dikhawatirkan menimbulkan efek negatif terhadap kecerdasan dan kreatifitasnya.

Kemungkinan besar karena tidak bisanya sel sel otak yang bersambungan atau bersinapsis tadi tidak bisa memicu

Baca: Sumsel Jadi Tempat Transit Terbesar Peredaran Narkoba

kecerdasannya dalam merangkai masalah dan menemukan solusinya.

Tentu saja ini menyebabkan anak di nilai kurang cerdas dalam hal intelegensi.

3. Tidak Fokus

Kurang konsentrasi biasanya dirasakan pada saat ia di sekolah,

Mungkin saja sebelum berangkat sekolah ia menerima bentakan dari orang tuanya, hal itu membuat ia terus menerus memikirkan bentakannya yang ia terima,

Baca: Ungkap Jaringan Narkoba Jalur Bandara, Polda Sumsel Amankan 10 Kg Sabu & 5 Ribu Butir Ekstasi

Hal ini berdampak tidak fokus saat ia menerima pembelajaran dari gurunya.

4. Introvert

Orangtua yang seringkali memarahi atau membentak anak, tanpa disadari akan mendorong anak menutup diri dari kehidpan sosialnya,

ia akan kesulitan berteman dan sulit percaya dengan orang lain.

Baca: Bikin Melongo ! InI Fasilitas Mewah yang Didapatkan Vania Athabina dari Sang Ibu Venna Melinda

Karena anak merasa tidak nyaman untuk menyampaikan sesuatu yang menjadi beban atau uneg-unegnya yang membebaninnya.

Hal ini juga akan berdampak pada komunikasi antara anak dan orangtua lambat laun akan terputus.

5. Pendendam

Karena sering menerima bentakan dari orang tuanya, maka akan tersimpan dalam memori kecilnya.

Dengan rasa kecewa yang mendalam atas perbuatan orangtuanya,

kadangkala seorang anak menyimpan rasa sakit hati dan dendam akan perbuatan orang tuanya.

Baca: KPU Nilai Ini Penyebab APK Paslon Pagaralam Belum Jadi

7. Tidak Percaya Diri

Dalam waktu jangka panjang, karena sering nya di bentak anak malah tidak menemukan kepercayaan dirinya.

Ia selalu merasakan takut untuk melakukan hal baru, anak akan trauma untuk di bentak orang lain,

Baca: Pedangdut Cantik Ini Bikin Pengakuan Mengejutkan, Digoda Penyanyi Top Punya Anak dan Istri

karena sudah lelah untuk di bentak bentak orang tua masa kecil.

Maka dari pada ia harus mengambil resiko berat, yang mana bisa memicu orang lain membentaknya, ia lebih baik mundur. Mengalihkan dengan hal lain.

8. Depresi

Membentak anak yang beranjak remaja juga merupakan hal yang tidak baik.

Remaja yang sering dibentak oleh orang tuanya memperlihatkan lebih banyak gejala depresi dibandingkan

dengan teman seumurannya yang tidak mendapatkan hal kurang baik itu.

Baca: Belum Genap Seminggu Ibunda Meninggal,Penampilan Baru Lucinta Luna Tuai Hujatan Netizen!

Cukup tegur dengan baik-baik tanpa harus membentak si anak, karena akan memeberikan ingatan yang tidak baik pada orang tuanya.

Semoga bermanfaat yah

Baca: Keluyuran di Malam Hari, Pria Bertato di Muratara Ini Diciduk Polis Bawa Sajam

Tags
Orangtua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved