Driver Online Ditemukan Tewas
Guru SMA Ungkap Sosok Hengki dan Tyas Saat Masih Sekolah, Pembunuh Driver Gocar Palembang
Kabar berita akan dua alumnus SMAN 1 Lalan menjadi pelaku kejahatan sadis di Kota Palembang begitu cepat diterima
Ia baru lulus satu tahun belakang.
Baca: Berteduh Sambil Main Handphone, 2 Warga Keluang Muba Tewas Tersambar Petir
Ia merupakan satu-satunya siswa di angkatannya yang mendapatkan program bidik misi.
Prestasi Tyas masuk dalam program bidik misi sangat membanggakan sekolah.
Apalagi disekolah Tyas sebenarnya tergolong anak yang tidak begitu menonjol.
Berkaca dari peristiwa Hengki dan Tyas, Hari mengharapkan seluruh alumnus supaya dapat menjaga diri dari pengaruh buruk yang datang.
Dan berkonsentrasi dalam menggapai Cita cita dimanapun mereka berada. (Wan, Jhn, And)
Aku Kotor Mas
-"Aku kotor mas," demikian pesan terakhir Hengki Sulaiman, tersangka pembunuh sopir taksi online Tri Widyantoro yang diterima Fredi, Kepala Desa Mulya Jaya, Kecamatan Lalan, Musi Banyuasin. Sejak obrolan singkat melalui aplikasi messenger pada akhir pekan lalu, tidak ada lagi kontak dengan buronan Polda Sumsel ini.
Fredi berinisiatif menghubungi sewaktu melihat facebook Hengki aktif pada Minggu (1/4). Keinginan kuat itu juga muncul sewaktu melihat adanya penggantian foto profil menggunakan latar pantai dan gunung.
Hengki waktu itu dibujuk untuk menyerahkan diri ke polisi. Sebab, orangtuanya juga berkeinginan putra satu-satunya itu sadar dan tobat atas kelakuannya.
"Saya tidak berani dipenjara," kata Fredi, menyebutkan isi pesan itu kepada Tribun Sumsel, Jumat (6/4) pagi.
Mengetahui jawaban pesan demikian, Fredi balas mengirim pesan "kalau tidak berani dipenjara maka siap mati. Kau sudah salah, orang salah harus berani bertanggung jawab, apapun risikonya. Malam ini aku tunggu di rumah, besok pagi ke Palembang untuk diantar ke polda"
Hengki hanya membalasnya pesan itu dengan kalimat "aku kotor mas". Sampai kini tak ada lagi kontak dengan pria yang selama ini dikenal ramah oleh tetangga.
Kasus perampokan dan pembunuhan yang melibatkan empat pemuda asal Lalan menarik perhatian banyak orang.