Burung Pria Ini Harus Diamputasi Gara-gara Memasukkannya ke Dalam Botol, Alasannya?

Hal ini dimengerti orang itu berusaha untuk 'meringankan frustrasi seksual' karena ia tidak memiliki istri atau pacar.

dailymail

TRIBUNSUMSEL.COM - Dokter telah mengamputasi kelamin seorang laki-laki.

Alasannya kelamin laki-laki tersebut tersangkut dalam botol.

Saat itu sang pria menggunakannya sebagai alat bantu seks selama empat hari.

Dilansir dailymail, seorang pria 50 tahun tiba di sebuah rumah sakit di Honduras dengan kelaminnya yang 'hitam dan membusuk' menurut staf medis.

Hal ini dimengerti orang itu berusaha untuk 'meringankan frustrasi seksual' karena ia tidak memiliki istri atau pacar.

Operasi itu dilakukan oleh ahli urologi Dr Dennis Chirinos yang menggambarkan kasus tersebut aneh.

Tapi mengakui ia telah melihat insiden serupa sebelumnya.

Dokter mengungkapkan pria itu tidak akan pernah bisa berhubungan seks lagi setelah operasi.

Meskipun ia akan dapat buang air kecil setelah uretranya dipindahkan.

Dia tidak mencari perhatian medis awalnya tapi akhirnya mengunjungi rumah sakit ketika kelaminnya telah 'menjadi hitam'.

Pria itu telah menderita nekrosis, suatu kondisi dimana sel-sel dalam tubuh mati.

Berbicara setelah operasi, Dr Chirinos mengatakan: "Kami memiliki seorang pasien 50 tahun itu."

"Alasannya melakukan hakarena dia tidak punya pacar atau istri, ingin meringankan frustrasi seksual.

"Jadi dia memasukkan kelaminnya dalam botol dan ini menyebabkan kematian dan nekrosis penis."

"Ketika ia tiba empat hari kemudian kami harus mengamputasi kelaminnya penuh karena telah benar-benar mati."

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved