Babak Baru, Keluarga Ilham Laporkan Pihak UIGM ke Polresta Palembang
Edy menambahkan, ia dan pihak keluarga menyayangkan pihak UIGM yang diduga telah lalai dalam pengawasan gardu listrik kampus yang meledak tersebut.
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kasus Ilham Akbar (18), seorang mahasiswa Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) yang tewas tersengat gardu listrik pada Selasa (2/2/2016) malam yang lalu tampaknya menemui babak baru. Hal itu terjadi, usai paman Ilham Edy Suherman (45) melaporkan pihak UIGM ke Polresta Palembang atas dugaan kelalaian, Kamis (4/2/2016).
Menurut Edy, sebenarnya pihak UIGM telah datang kerumah keluarganya guna bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Namun, karena pihak keluarga ingin agar kasus ini diproses secara jelas, membuat pihak keluarga akhirnya melapor ke Polresta Palembang.
"Sampai sejauh ini pihak UIGM hanya sebatas belasungkawa. Mereka mengakui salah, tapi kita tetap minta kasus ini lebih jelas, sehingga melapor," katanya saat memberi keterangan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Kamis (4/2).
Edy menambahkan, ia dan pihak keluarga menyayangkan pihak UIGM yang diduga telah lalai dalam pengawasan gardu listrik kampus yang meledak tersebut.
"Didalam gardu itu tidak ada peringatan bahaya. Bahkan, sekret Mapala pun disamping gardu, sehingga mereka ini, kami anggap lalai," ungkapnya.