Masinton: Rini Soemarno Itu Kelasnya Unyu-unyu
"Rakernas itu enggak selevel dengan Rini. Rini itu kelasnya unyu-unyu saja," tutur Masinton.
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Isu perombakan kabinet terus menguat.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) adalah milik negara sehingga harus diberdayakan untuk kepentingan negara.
Anggota Pansus Pelindo II dari PDIP Masinton Pasaribu menegaskan pidato Megawati bukan menyasar orang per orang.
Meskipun, Pansus Pelindo II merekomendasikan Menteri BUMN Rini Soemarno direshuffle Presiden Joko Widodo.
"Pidato itu peneguhan sikap dan ideologi, dimana BUMN dikelola agar memberikan keuntungan bagi Bangsa Indonesia," kata Masinton disela-sela Rakernas I PDIP, Kemayoran, Jakarta, Senin (11/1/2016).
Menurut Masinton, Pidato Megawati saat Rakernas tidak sebanding untuk menyasar Rini Soemarno.
Sebab, Rakernas merupakan forum besar partai.
"Rakernas itu enggak selevel dengan Rini. Rini itu kelasnya unyu-unyu saja," tutur Masinton.
Walaupun Pansus Pelindo II merekomendasikan Rini direshuffle, Masinton mengatakan PDIP tidak akan menekan Presiden Jokowi.
"Enggak, posisi PDIP menghormati hak prerogatif presiden," katanya.
Ia juga membantah nama pengganti Rini yang tersebar di publik berasal dari partai berlambang banteng itu.
"Bukan dari PDIP. Enggak ada. Kami serahkan kepada presiden, wong presidennya juga dari PDIP," imbuhnya.
PDIP, kata Masinton, akan mengusulkan nama bila presiden meminta nama calon pengganti Rini.
"Partai akan menyerahkan nama bila diminta Presiden tetapi kita tidak menyodorkan," ujarnya.
