Demonstran Tinggalkan Celana Dalam dan Bra Begitu saja

Laporan wartawan Serambi, Ferizal Hasan

TRIBUNSUMSEL.COM, BIREUEN - Mahasiswa menggelar aksi demo di depan kantor DPRK Bireuen, Selasa (6/10/2015) mulai pukul 11.30 WIB berakhir hingga pukul 17.00 WIB.

Mereka meninggalkan pakaian dalam wanita (celana dalam wanita dan bra) di pintu gerbang kantor dewan setempat.

Pantauan Serambinews.com (Tribunnews.com network), sekira pukul 17.15 WIB, pakaian dalam wanita merah jambu dan berbunga-bunga itu, awalnya dibawa oleh pendemo dalam kado.

Saat mereka pulang kado berisikan pakaian dalam itu dicampakkan di pintu gerbang kantor DPRK.

Awalnya tidak ada petugas atau satpam yang mengambilnya, baru beberapa saat kemudian, pakaian dalam yang masih baru itu dibuang ke tempat sampah.

Para demonstran meminta anggota dewan untuk membentuk pansus dugaan ijazah palsu Bupati Bireuen Ruslan Daud.

Sekitar seratusan mahasiswa yang ikut demo, juga membakar ban mobil di pintu gerbang kantor dewan sehingga mengeluarkan asap tebal di sekitar itu.

Namun cepatnya antisipasi petugas pemadam kebakaran yang berkantor di belakang kantor dewan, kobaran api yang membakar ban mobil itu pun dapat dipadamkan.

Selanjutnya para demontran yang menumpangi tiga mobil pikap bak terbuka, meninggalkan gedung DPRK.