Tasya Dijual Ayah Sendiri

Bawa Tasya, Feri Malah Jual Anaknya Rp 1,5 Juta

"Seminggu setelah itu, saya sempat bertemu, namun anak saya agak kurusan. Diapun bilang ingin ikut saya, tidak mau dengan ayahnya," ujarnya.

repro/Slamet Teguh Rahayu/ist
Yuni Bersama Putrinya Tasya 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Feri Septiawan (22), seorang ayah yang tega menjualnya anaknya sendiri Feni Anastasya (3,5) saat ini telah mendekam di sel tahanan Polresta Palembang.

Meski demikian, Yuni Rahayu (22) istri dari Feri tetap menjenguk suaminya tersebut.

Meski Feri bersalah telah menjual anaknya itu, namun Yuni tetap ingin melihat suami yang telah dinikahinya selama enam tahun tersebut.

Baca juga: Kesal Sikap Mertua, Feri Jual Anak Rp 8,5 Juta, Sang Ibu Bilang

Menurut Yuni, puncak dari masalah ini semua bermula, terjadi ketika ada kendala perekonomian dalam rumah tangga mereka. Feri kepala keluarga kesulitan untuk membayar kontrakannya.

"Ditanya masalah kontrakan, dia malah kabur tidak kembali," katanya.

Setelah dua hari tidak kembali, keesokannya harinya Feri pulang kerumahnya dan mengaku ingin mengambil Tasya. Dia mengambil Tasya, karena ingin diurus oleh keluarganya dan hendak diurus oleh keluarganya, selain itu Feri juga hendak menuntut cerai.

"Seminggu setelah itu, saya sempat bertemu, namun anak saya agak kurusan. Diapun bilang ingin ikut saya, tidak mau dengan ayahnya," ujarnya.

Baca juga:Ibu Tasya: Masih Ada Kontak Batin, Dia Juga Hadir Dalam Mimpi

Menurut Yuni, setelah pertemuan itu, tepatnya tanggal 20 agustus 2015 yang lalu, Feri sms Yuni yang berisikan pesan, jika Yuni tidak perlu lagi mencari dan menanyakan keadaan Tasya, karena Tasya sudah ada yang ngurus.

"Saat saya tanya, katanya digadaikan sebesar Rp 1,5 juta," katanya.

Mengetahui anaknya digadaikan, Yunipun lalu berniat untuk untuk menebus anaknya tersebut. Namun menurut Yuni ketika itu Feri tidak kenal dengan Koko Joni yang membeli anaknya tersebut, namun Feri mengaku hanya kenal dengan Maymuna.

Baca juga: Yuni Curiga Ada yang Suruh Feri Jual Anaknya Sendiri

"Karena Maymuna itu mati-matian tidak tahu, akhirnya kami memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke polisi," katanya.

Yuni saat ini hanya berharap agar anaknya tersebut bisa ketemu. Saat ini, ia mengaku tak memikirkan hal yang lain.

"Kalau Feri dipenjara, biarlah itu menjadi pembelajaran dia," cetusnya.

Baca juga: Ada Anak Dijual di Palembang, KPAID Sebut Ada Kelompok Terstruktur

Baca Berita Lengkapnya di edisi cetak Tribun Sumsel, Sabtu (29/8/2015)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved