Bidan Desa Dirampok dan Diperkosa

Update: Kondisi Ari Ismail Korban Salah Tangkap Kasus Bidan Diperkosa, Urung Keluar RS Hari Ini 

Ari Ismail alias Ujang (25) korban salah tangkap kasus bidan diperkosa sebelumnya akan pulang ke rumahnya namun kemudian batal

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
IST
Kondisi Ari Ismail sekarang. Ia diduga korban salah tangkap kasus bidan diperkosa. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sebelumnya terdengar kabar bila Ari Ismail alias Ujang (25) korban salah tangkap kasus bidan diperkosa akan pulang ke rumahnya pasca lima hari menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Selasa (26/2/2019)

Diketahui Ari Ismail menjadi korban penculikan dan penganiayaan oleh orang tidak dikenal, Kamis (21/2/2019) malam lalu. Ari dituduh berkaitan dengan kasus bidan Yl yang diduga diperkosa dan dirampok.

Saat ditemui di RS Bhayangkara, Iwan, kakak ipar Ari sempat membenarkan bila adik iparnya tersebut akan keluar dari rumah sakit.

"Iya tadi memang kami pikir akan pulang ke rumah. Tapi tiba-tiba dokter bilang Ari masih harus dirawat," kata dia.

Namun, saat ditanya lebih lanjut perawatan apalagi yang akan dijalani oleh korban, Iwan mengaku tidak mengetahuinya secara pasti.

Keluarga Korban Salah Tangkap Kasus Bidan Diperkosa Akhirnya Lapor ke Propam Polda Sumsel

UPDATE: Poskesdes Bidan Yl Sepi, Seminggu Usai Kasus Bidan YL Diduga Diperkosa dan Dirampok

"Kita hanya ikut arahan dokter saja. Kalau kata mereka pulang, ya kami pulang. Tapi kalau mereka bilang nanti dulu, ya sudah kami ikuti. Berarti adik saya belum sembuh dan masih harus menjalani perawatan,"ungkapnya.

Terkait bagaimana kondisi terkini Ari, dikatakan Iwan saat ini kondisi adik iparnya itu sudah menunjukan perkembangan yang memuaskan.

"Perkembangannya jauh lebih baik dari hari pertama dia dirawat. Semoga saja kesehatannya terus meningkat dan dia (Ari) bisa cepat pulang ke rumahnya,"kata dia. (cr8)

Kondisi terkini Ari Ismail alias Ujang (25) korban penculikan dan penganiayaan oleh orang tidak dikenal beberapa waktu lalu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved