Bidan Diperkosa di Ogan Ilir
Begini Kondisi Terkini Bidan Diperkosa di Ogan Ilir (OI) Kata Sang Mertua, Enggan Bicarakan Hal Ini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Bidan YL (27) yang diduga menjadi korban pemerkosaan sekaligus perampokan di rumah dinas bidan daerah Ogan Ilir hingga s
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Bidan YL (27) yang diduga menjadi korban pemerkosaan sekaligus perampokan di rumah dinas bidan daerah Ogan Ilir hingga saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Sabtu (23/2/2019).
Pantauan Tribunsumsel.com di lapangan, sejumlah pihak keluarga masih terlihat hilir mudik menemani bidan YL saat menjalani perawatan.
Mertua bidan YL yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa saat ini keadaan menantunya tersebut sudah mulai berangsur membaik.
"Iya dia (bidan YL) sudah lebih sekarang. Sudah mulai ada perkembangan,"ungkap dia saat ditemui di RS Bhayangkara.
Pria paruh baya dari dari awal selalu mendampingi menantunya yang kini tengah di rawat tersebut mengatakan, saat ini pihak keluarga sedang fokus pada pemulihan bidan YL.
Itulah mengapa, pihak keluarga tidak ingin memberikan komentar lebih dalam kasus ini.
"Kalau mau tahu apa-apa tentang kasus ini silahkan tanyakan saja ke polisi saja. Kami sudah berikan keterangan yang lengkap sama mereka."
"Jangan tanya sama kami. Pokoknya keadaan mantu saya sekarang baik-baik saja. Itu yang kami tahu,"ungkap dia.
Saat ini, dikatakannya suami bidan YL juga masih setia mendampingi istrinya yang tengah menjalani proses pemulihan di RS Bhayangkara.
"Iya pasti selalu menemani istrinya. Tapi sekarang lagi sering bolak balik, lagi ada urusan penting,"ujarnya. (cr8)
Ada Kejanggalan Dalam Kasus Bidan Diperkosa di Ogan Ilir, Tidak Temukan Sperma, Ada Baju yang Dicuci
Ada Kejanggalan Dalam Kasus Bidan Diperkosa di Ogan Ilir, Tidak Temukan Sperma, Ada Baju yang Dicuci
Hasil penyelidikan secara ilmiah yang dilakukan Polda Sumsel dan Labfor Cabang Palembang tidak ditemukan sperma baik di tempat tidur maupun di kemaluan korban YL.
"Kami tidak berasumsi tidak adanya pemerkosaan, meski sempat jadi perdebatan antara pihak penyidik dan pihak puskesmas."
"Karena saat ada cairan yang ditemukan belum pasti itu sperma atau bukan," ujar Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika ditemui usai rilis ungkap kasus narkoba di Mapolda Sumsel, Jumat (22/2).