Berita Pemkab OKU Timur
Kampung Ikan Tematik di Desa Taman Mulya Disiapkan Jadi Model Ekonomi Biru OKU Timur
Pemkab OKU Timur mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis sumber daya lokal mulai terlihat dari Desa Taman Mulya, Semendawai Suku II
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Langkah konkret Pemerintah Kabupaten OKU Timur dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis sumber daya lokal mulai terlihat dari Desa Taman Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III.
Di mana di desa ini diproyeksikan menjadi embrio pengembangan Kampung Budidaya Ikan Tematik yang selaras dengan konsep Ekonomi Biru sebuah pendekatan yang menyeimbangkan produktivitas sektor perikanan dengan keberlanjutan lingkungan.
Sosialisasi program tersebut resmi digelar dan menjadi ruang awal bagi masyarakat untuk memahami arah pembangunan perikanan berbasis desa.
Antusiasme warga tampak kuat, menandai kesiapan mereka terlibat dalam transformasi sektor budidaya ikan yang lebih modern.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Timur, Yuniharyanto, S.ST., M.M., melalui Kepala Bidang Perikanan, Dedi Irawan, S.Pt., menegaskan bahwa pengembangan kampung tematik bukan hanya soal meningkatkan jumlah produksi ikan.
Lebih dari itu, program ini dibangun untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat desa melalui sistem budidaya yang lebih terarah, terukur, dan berwawasan lingkungan.
“Konsep tematik ini menekankan pada penguatan kompetensi pembudidaya, peningkatan produktivitas, dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Harapannya, masyarakat tidak hanya mampu menghasilkan ikan berkualitas, tetapi juga menjadi bagian dari sistem ekonomi biru yang modern, mandiri, dan berkelanjutan,” jelas Dedi, Jumat (21/11/2025).
Lanjut kata dia, Desa Taman Mulya dinilai memiliki potensi besar menjadi sentra perikanan rakyat.
"Melalui sosialisasi ini, warga mendapatkan pemahaman menyeluruh mengenai teknik budidaya yang baik, pemilihan komoditas unggulan, hingga cara mengelola kolam dan sumber air tanpa merusak ekosistem," bebernya.
Warga berharap program ini tidak berhenti pada pengenalan konsep, tetapi berlanjut pada pendampingan teknis, penyediaan sarana produksi, serta penguatan pemasaran agar budidaya ikan benar-benar menjadi sumber penghidupan baru di desa mereka.
Pemkab OKU Timur menargetkan Taman Mulya menjadi kampung percontohan, sekaligus kontributor penting dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 melalui sektor perikanan yang kuat dan berdaya saing.
"Jika konsisten dijalankan, program ini diyakini mampu membuka lapangan usaha baru, meningkatkan pendapatan rumah tangga, dan membentuk desa perikanan berbasis ekonomi biru yang benar-benar maju," pungkasnya.
Baca berita menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
| Festival Literasi OKU Timur 2025 Tekankan Pentingnya Literasi sebagai Fondasi Indonesia Emas 2045 |
|
|---|
| Pemkab OKU Timur Lepas 10 Jemaah Umroh, Apresiasi bagi Insan Berprestasi dan Pengabdi Masyarakat |
|
|---|
| Sosialisasi Pemulihan Sosial Pasca Penindakan Narkoba, Bupati OKU Timur : Harus Disehatkan Lagi |
|
|---|
| Resmikan Pura Dalem Tirta Sari, Lanosin Tegaskan Penguatan Spiritualitas & SDM Menuju Indonesia Emas |
|
|---|
| Pacu Transformasi Digital, 26 Sekolah di OKU Timur Masuk Kandidat Sekolah Rujukan Google |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sumsel/foto/bank/originals/Kampung-Ikan-Tematik-di-Desa-Taman-Mulya-Disiapkan-Jadi-Model-Ekonomi-Biru-OKU-Timur.jpg)