Berita Ogan Ilir

Warga Resah, Jembatan Penghubung di Kandis Ogan Ilir Terancam Ambruk, Pemkab Janji Segera Diperbaiki

Jembatan tersebut menghubungkam Desa Lubuk Rukam dan Muara Kumbang di Kecamatan Kandis, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel).

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Agung Dwipayana
TINJAU JEMBATAN - Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar meninjau jembatan rusak yang menghubungkan Desa Lubuk Rukam dan Muara Kumbang, Selasa (30/9/2025) siang. Jembatan tersebut segera diperbaiki karena terancam ambruk 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Pemkab Ogan Ilir merespon laporan masyarakat terkait jembatan penghubung antardesa yang terancam ambruk.

Jembatan tersebut menghubungkam Desa Lubuk Rukam dan Muara Kumbang di Kecamatan Kandis, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel).

Pantauan di lapangan, salah satu sisi pilar di bentang tengah jembatan anjlok ke dasar sungai.

Akibatnya, jembatan mengalami kemiringan sehingga sangat membahayakan pengendara.

Salah satu oprit jembatan juga material betonnya tergerus dan menimbulkan celah.

Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar mengaku telah meninjau jembatan tersebut pada Selasa (30/9/2025) lalu.

"Sudah saya instruksikan Dinas PUPR untuk segera memperbaiki jembatan," kata Panca kepada wartawan, Rabu (1/10/2025).

Baca juga: Ini 3 Jalur Alternatif Pasca Jembatan Muara Beliti Longsor, Pengendara Tetap Diimbau Waspada

Baca juga: Ketua DPRD OKU Timur Dorong Perbaikan Cepat Jembatan Pisang Jaya yang Ambruk Lewat APBD Perubahan

Panca juga meminta agar dipasang portal di salah satu sisi jembatan untuk membatasi kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) yang melintas.

Selama ini banyak kendaraan yang melebihi tonase, melintasi jembatan sehingga mengalami kerusakan.

"Pemasangan portal bukan untuk menghalangi kendaraan lewat, tapi untuk membatasi kendaraan muatan lebih," jelas Panca.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Ogan Ilir H. Ruslan memastikan perbaikan jembatan penghubung Lubuk Rukam dan Muara Kumbang segera dilakukan.

"Sesuai instruksi Bapak Bupati, secepatnya jembatan diperbaiki agar terjamin keamanan dan keselamatan pengendara," ujarnya.

Ruslan mengaku mendapat masukan dari anggota DPRD Ogan Ilir agar jembatan sepanjang 75 meter itu dibangun dengan material beton.

Material plat lantai dan pilar pipa besi pada jembatan saat ini dinilai kurang kokoh dan rentan mengalami kerusakan.

"Kami sudah mengajukan proposal perbaikan jembatan ke pemerintah pusat karena kalau material beton itu anggarannya besar sekali. Namun dalam jangka pendek, penanggulangan kerusakan dipastikan segera tuntas," kata Ruslan menegaskan.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved