PILU Afriyani, Ibu Muda di Palembang Tewas Diserempet Truk Molen Saat Bonceng Anaknya, Sopir Kabur

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Afriyani (31) tewas seketika usai motor yang dikendarainya sambil membonceng sang anak diserempet truk molen di Jalan Letjen Harun Sohar, Sukarami, Palembang, Kamis (11/9/2025). 

Jalan Letjen Harun Sohar menghubungkan wilayah sekitar Bandara Palembang dengan jalan besar lain menuju Kenten, Talang Kelapa, dan Sukarame.

Jalan ini biasa dilalui kendaraan pribadi, angkutan umum, serta truk/logistik. 

Mirisnya, setelah kejadian itu sopir kabur begitu saja meninggalkan korban dan truk molen yang dikendarainya. 

Saat kejadian, Afriani hendak pulang ke rumah setelah menjemput anaknya yang masih TK.

Ayah korban, Basri (60) saat dijumpai di kamar jenazah Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang mengatakan, keluarga dikabari oleh tetangga bahwa anaknya meninggal dunia akibat kecelakaan.

"Almarhumah habis jemput anaknya sekolah TK di Kilometer 12," ujar Basri.

Baca juga: Viral Kecelakaan Maut di Palembang, Truk Molen Serempet Motor, Ibu Tewas Anaknya Menangis di Jalan

Basri mengungkapkan, Afriyani hanya tinggal berdua dengan anaknya sedangkan suami korban bekerja di Lubuklinggau beberapa bulan terakhir.

"Anaknya satu tinggal berdua saja. Suaminya kerja di Linggau baru beberapa bulan, sekarang sudah di perjalanan menuju ke sini mungkin nanti malam sampai di Palembang ," jelasnya.

Afriyani adalah anak bungsu dari tiga bersaudara dan sehari-hari hanya sebagai ibu rumah tangga biasa.

Setelah diperiksa keluarga akan langsung disemayamkan ke rumah duka dan menguburkan jenazah korban di TPU terdekat.

"Masih menunggu rembukan keluarga dulu," katanya.

Kronologi

Afriyani tewas dengan luka di bagian perut, kaki kiri kanan, dan tangan kiri.

Sedangkan anaknya ASP (5) mengalami luka lecet di kaki dan sedang dirawat di rumah sakit Myria KM 7.

Dalam video yang beredar, ASP terlihat menangis dalam posisi terlentang di pinggir jalan menahan sakit akibat kecelakaan. 

Saat ini jenazah Afriyani masih berada di kamar Jenazah Rumah Sakit Muhammad Hoesin dan sedang diperiksa tim forensik.

 Ia mengendarai sepeda motor Beat BG 4038 ADA yang diserempet truk molen B 9129 SYN dari arah yang sama.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang AKP Arham Sikakum mengatakan, kronologis kejadian berawal dari kendaraan korban melintas dari arah simpang FO Tanjung Api-api hendak menuju ke simpang Bandara.

"Kemudian setiba di lokasi lakalantas truk molen mendahului terlalu ke kiri sehingga menyerempet motor korban yang berada di samping kiri. Sehingga korban jatuh dan tertabrak ban belakang kiri ," ujar Arham saat dikonfirmasi.

Korban meninggal dunia di lokasi kejadian seketika karena luka yang terlalu parah dialaminya. Sedangkan anak korban mengalami luka ringan dan dirawat di RS Myria.

"Anaknya mengalami luka lecet di kaki kiri dan kanan," katanya.

Saat ini sopir truk yang bernama Dencik (40) kabur meninggalkan kendaraannya di lokasi setelah kejadian.

Sedangkan kendaraannya diamankan anggota Polantas ke pos terdekat.

"Sopirnya masih nihil (belum diamankan), sedang dicari. Kami imbau juga sebaiknya menyerahkan diri," tutupnya.

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel