Dosen Tewas di Jambi

Isi Chat Bripda Waldi Pura-pura Kaget usai Bunuh EY Dosen di Bungo Jambi: gak Nyangka Kami, Kak

Beredar isi percakapan Bripda Waldi usai bunuh EY, dosen di Bungo, Jambi pura-pura kaget.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Dok Polres Bungo
TERSANGKA PEMBUNUHAN - Bripda Waldi Adiyat (22), tersangka pembunuhan dosen wanita di Bungo saat diperiksa tim penyidik Polres Bungo. Anggota polisi yang tugas di Polres Tebo ini sempat pura-pura kaget usai membunuh korban 

"Seriusan kk, Innalllahiwainalillahi rojiu. Turut berduka cita kak, dak nyangka kami ini kak," balas Waldi.

Chat ini menjadi bukti ironis dari tindak kejahatan yang dilakukannya. 

Bripda Waldi, yang semalam suntuk telah melakukan tindakan pidana terhadap EY, keesokan harinya justru berpura-pura kaget dan mengirimkan turut berduka cita kepada keluarga yang sedang berduka. 

Aksi ini semakin mempertebal kekejaman dan tipu muslihat yang dilakukan oleh oknum aparat tersebut.

Keterangan yang menyertai unggahan tersebut secara tegas menyebutkan: "Pura-Pura Kaget padahal dia yang Bun*h."

Hilangkan Jejak

Sementara, Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono mengatakan, Bripda Wilda sempat mengepel area tempat kejadian perkara (TKP). 

Tak hanya itu, dari keterangan saksi yang diperiksa oleh polisi, W juga tampak menggunakan rambut palsu atau wig.

Dengan begitu polisi sempat sulit mengungkapkan kasus pembunuhan EY.

"Jadi, dia memang ulet dan licik. Sejak awal, dia sudah berusaha menghilangkan jejak, mengepel lokasi, sehingga jejaknya (pengungkapan) sangat sulit (dibuktikan) jika hanya berdasarkan TKP," kata Natalena kepada wartawan pada Minggu (2/11/2025), dikutip Kompas.com

"Jadi, dia juga sempat dilihat warga memakai rambut palsu," kata Natalena. 

Adapun pembunuhan disertai dugaan pemerkosaan dosen muda ini disinyalir karena hubungan asmara. 

W dan korban memiliki hubungan dekat.

"Untuk motif sementara yang bisa kami ungkapkan adalah asmara," kata Natalena. 

Namun, Natalena belum mengungkapkan secara gamblang alasan W membunuh dan memerkosa korban. 

Natalena menyebut bahwa mobil dan sepeda motor korban yang sempat hilang juga berhasil ditemukan.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved