Berita Viral

Harusnya Besok Ultah, Pilu Rafi jadi Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Ambruk, Ada Permintaan Terakhir

Diketahui, santri kelahiran 8 Oktober 2008 tersebut baru saja masuk Ponpes Al Khoziny, pada Agustus 2025. 

Editor: Weni Wahyuny
KOMPAS.com/ANDHI DWI
KORBAN AL KHOZINY - Foto terakhir korban meninggal tragedi Ponpes Al Khoziny, Rafi Catur Okta Mulya, Senin (6/10/2025). Rafi harusnya ulang tahun pada 8 Oktober 2025. 

Dari hasil pencarian korban dan evakuasi pengangkatan runtuhan bangunan Ponpes Al Khoziny yang telah berlangsung delapan hari, ada 66 korban meninggal dunia ditemukan.

Pada hari ke delapan, Senin (6/10/2025) jumlah korban meninggal dunia yang ditemukan sebanyak 13 korban dan dua bagian tubuh. 

“Total terdapat 13 korban dan dua body part berhasil diekstrikasi dan dilanjutkan evakuasi pada hari ke delapan,” kata Direktur Operasi Basarnas, Laksamana TNI Yudhi Bramantyo. 

Belasan korban meninggal dunia yang ditemukan kemarin satu berada di sektor A3, sisanya di sektor A2. 

Korban terakhir ditemukan pukil 21.03 WIB yakni bagian tubuh. 

“Proses evakuasi masih terus berlangsung. Pembersihan puing difokuskan ke sisi utara pada bagian yang tidak terintegrasi dengan struktur utama,” terangnya. 

Artinya, berjalan selama delapan hari evakuasi sudah ada 170 korban terevakuasi, tujuh di antaranya bagian tubuh. 

Korban selamat sebanyak 104 orang, sementara yang dinyatakan meninggal dunia 66 orang (termasuk 7 bagian tubuh). 

Seluruh korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk proses identifikasi. 

Tragedi ini terjadi karena bangunan tiga lantai yang difungsikan sebagai mushala di area asrama putra Ponpes Al Khoziny Sidoarjo ambruk dan menimpa para santri saat sedang melakukan shalat Ashar sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (29/9/2025). 

Berdasarkan analisis tim SAR gabungan, penyebab ambruknya bangunan mushala Ponpes Al Khoziny adalah kegagalan konstruksi akibat ketidakmampuan menahan beban dari kapasitas seharusnya.

Kronologi

Bangunan tiga lantai yang baru terbangun di Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo ambruk, Senin (29/8/2025) sore. 

Informasi yang dihimpun bangunan lantai tiga pesantren di Desa/Kecamatan Buduran itu ambruk, sementara pada saat bersamaan ratusan santri sedang melaksanakan salat Ashar berjamaah di lantai satu gedung tersebut.

Rizki Ramadhan (19) salah satu santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, tak bisa melupakan detik-detik saat musala yang sedang dibangun tiba-tiba runtuh pada Senin (29/9/2025). 

Sumber: Kompas
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved