Berita Viral

Polisi di Bogor Dibacok Saat Hendak Bubarkan Pelaku Tawuran, Alami Luka 50 Jahitan

Seorang anggota Polisi berinisial MA (20) dilarikan ke RS PMI akibat dibacok oleh pelaku tawuran di wilayah Kecamatan Bogor Utara,

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Dok Polresta Bogor Kota
POLISI DIBACOK - Anggota Polri jadi korban pembacokan saat cegah aksi tawuran di wilayah Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang anggota Polisi berinisial MA (20) dilarikan ke RS PMI akibat dibacok oleh pelaku tawuran di wilayah Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Adapun peristiwa itu terjadi di wilayah perbatasan Tegallega-Tegal Gundil pada Minggu (5/10/2025) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Kapolsek Bogor Utara, AKP Enjo Sutarjo mengungkapkan, korban mengalami luka pada lengan kanannya dengan 50 jahitan.

Ia mengatakan, korban dibacok menggunakan senjata tajam jenis celurit oleh pelaku tawuran yang masih dalam pengejaran.

"Pake celurit yang panjang itu, tangan kanan di lengan bagian atas sekitar 50 jahitan," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Senin (6/10/2025).

Baca juga: Curhat Yai Mim Minta Maaf ke Sahara Sempat Tak Direspon, Ngaku Sedih Kini Tak Ditegur Tetangga

Sementara itu, kejadian bermula saat korban hendak pulang dan berpapasan dengan sekelompok pemuda yang hendak tawuran.

Korban berusaha mencegah aksi tawuran tersebut dengan menegurnya, namun pelaku justru menyerangnya menggunakan senjata tajam yang sudah dipersiapkan.

"Bawa sajam, golok, celurit, (pelaku) langsung nyerang membacok kena tangan kanan," ungkapnya.

Tak lama berserang, tim patroli gabungan Raimas dan Brimob tiba di lokasi kejadian dan berhasil mengamankan salah satu orang pada gerombolan tersebut.

Kemudian setelah dilakukan pengembangan, polisi berhasil mengamankan satu pelaku lainnya dan saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku utama.

"Yang sudah diamankan MA (22) dan MR anak berhadapan dengan hukum usianya 16 tahun, yang melakukannya sudah dewasa belum diamankan karena di rumahnya kosong," katanya.

Diketahui, saat kejadian MA tak mengenakan seragam dinas karena sedang perjalanan pulang ke rumah.

(*)

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved