Pembunuhan Kacab Bank di Jaktim

Kata Mabes TNI Soal Dugaan Oknum Prajurit Terlibat Kasus Pembunuhan Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN

Penulis: Laily Fajrianty
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBUNUHAN KACAB BANK - Kapuspen TNI Mayjen (mar) Freddy Ardiansyah membuka rapat anggota tahunan koperasi Citra Dana Yasa di Aula Balai Wartawan Puspen TNI Cilacap Jakarta (17/1/2025). Mabes TNI menanggapi perihal keterlibatan oknum prajurit dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN inisial MIP (37).

TRIBUNSUMSEL.COM - Pihak Tentara Nasional Indonesia (TNI) menanggapi soal dugaan keterlibatan oknum prajurit kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37).

Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen Freddy Ardianzah mengatakan belum mendapatkan informasi dari Polda Metro Jaya terkait keterlibatan prajurit,

Pihkanya menghormati proses hukum yang sedang dilakukan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum PMJ.

"Sampai saat ini saya belum mendapat info dari Polda Metro Jaya terkait keterlibatan prajurit dalam kasus ini,” kata Mayjen Freddy saat dikonfirmasikan, Selasa (26/8/2025), dikutip Tribunnews.com

Ia juga memastikan akan mengkroscek terkait dugaan keterlibatan prajurit tersebut.

Namun demikian pihak tidak menyebut asal satuan prajurit yang diduga terlibat.

“Mohon waktu ya akan saya update terkait permasalahan ini,” tegasnya.

Baca juga: Tabiat Dwi Hartono, Aktor Intelektual Pembunuhan Ilham Kacab Bank BUMN, Teman Sekolah Tak Menyangka

Freddy menegaskan, TNI tidak akan memberikan perlindungan kepada siapa pun yang terbukti melakukan tindak pidana, termasuk penculikan dan pembunuhan. 

“Tindak kejahatan seperti penculikan dan pembunuhan merupakan pelanggaran berat yang tidak dapat ditoleransi. Harus ditindak tegas apabila ada yang terbukti bersalah," ujar dia. "Tidak ada kalimat melindungi prajurit yang terbukti bersalah," sambungnya.

EKSEKUTOR PEMBUNUHAN KACAB BANK- Polisi rilis foto 4 tersangka baru kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37), matanya sayu (Dokumentasi: Subdit Jatanras Polda Metro Jaya)

4 Pelaku Minta Perlindungan

Sebelumnya, Empat pelaku penculikan Mohamad Ilham Pradipta (37) minta bantuan perlindungan ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Permintaan perlindungan itu disampaikan setelah diduga ada keterlibatan oknum aparat keamanan dalam kasus penculikan dan pembunuhan Ilham Pradipta.

"Keluarga sudah minta perlindungan hukum ke Panglima TNI dan Kapolri," kata Adrianus Agal, pengacara para penculik kepala cabang bank BUMN, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (25/8/2025).

Menurutnya, salah satu pelaku, yang berinisial EW alias Eras, mendapat perintah dari seseorang untuk melakukan penculikan korban.

"Eras diminta menjemput paksa (menculik) korban atas perintah dari oknum F," kata Adrianus.

Halaman
1234

Berita Terkini