Berita Viral

Pernyataan Lawas Bupati Pati Sebut Pajak Naik Bikin Kasihan Rakyat, Kini Naikkan PBB 250 Persen

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BUPATI PATI NAIKKAN PAJAK - Bupati Pati Sudewo saat diwawancarai awak media di Gedung DPRD Pati, Selasa (15/7/2025). Pernyataan Bupati Pati, Sudewo, saat masa kampanye sebut kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) akan membuat rakyat kasihan, kini dinaikan 250 persen

Adu mulut, saling bentak, dan tudingan tangan turut mewarnai ketegangan yang terjadi antara kelompok penggalang donasi dengan aparat Satpol PP itu.

Hal itu juga melibatkan inisiator demo, Ahmad Husein, dengan Plt Sekda Kabupaten Pati Riyoso, dan juga Plt Kepala Satpol PP Pati Sriyatun.

Ketegangan memuncak ketika Plt Sekda Pati, Riyoso, datang ke lokasi dan langsung memerintahkan personel Satpol PP Pati mengangkut tumpukan air mineral ke atas truk.

Mereka berniat memindahkan posko penggalangan donasi tersebut ke lokasi lain.

Dilansir dari unggahan Instagram @ratu.nyinyir.ofc, Rabu (6/8/2025), terlihat salah satu warga berhadapan langsung dengan Sekda Kabupaten Pati Riyoso.

"Gak usah sok-sokan, hah kenapa?" kata warga kepada Riyoso.

"Kamu itu yang bayar masyarakat," sambungnya.

"Lah loh itu ditertibkan, ini udah mengganggu ketertiban umum" ujar Riyoso.

"Ini calon bupati ya, gak bakal diakui kamu," ujar pria tersebut adu mulut langsung.

"Terserah," teriak Riyoso di depan muka warga.

Baca juga: Rekam Jejak Sudewo, Bupati Pati yang Naikkan PBB hingga 250 Persen Tantang 50 Ribu Pendemo

Riyoso tetap meminta satpol PP memindahkan posko penggalangan donasi tersebut ke lokasi lain.

"Ini mengganggu ketertiban umum! Masyarakat terganggu. Kata-katamu itu provokator!" kata Riyoso sambil menunjuk tumpukan dus air mineral yang dicoret-coret menggunakan cat semprot dengan kata-kata "Bupati Penipu" dan "Bupati Pembohong".

Melansir dari Tribunbanyumas.com, Sejak Jumat (1/8/2025), warga yang mengatasnamakan diri Masyarakat Pati Bersatu memarkirkan sebuah mobil ambulans sebagai posko donasi di dekat proyek videotron.

Mereka mengumpulkan donasi logistik dari masyarakat untuk keperluan aksi unjuk rasa menolak kebijakan Pemerintah Kabupaten Pati menaikkan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen.

Menurut Husein, Masyarakat Pati Bersatu mendirikan posko donasi di depan Kantor Bupati Pati demi menjawab tantangan Bupati Sudewo.

Sebelumnya, Sudewo mengatakan tidak akan gentar sekalipun didemo puluhan ribu orang. 

Halaman
1234

Berita Terkini