Dia menyebutkan bahwa Dia telah menjanjikan kepada Musa tiga puluh malam. Para ahli tafsir mengatakan, Musa berpuasa selama tiga puluh malam tersebut. Setelah sampai pada batas waktu yang ditentukan itu, Musa as. menggosok gigi dengan kulit pohon.
Kemudian Allah menyuruhnya untuk menyempurnakan dengan sepuluh malam hari, sehingga menjadi empat puluh hari. Mengenai maksud sepuluh malam itu, terjadi perbedaan pendapat di kalangan ahli tafsir.
Tetapi mayoritas ahli tafsir mengatakan bahwa, “Tiga puluh malam itu adalah bulan Dzulqa’dah, sedangkan yang sepuluh malam adalah bulan Dzulhijjah.”
Demikian yang dikatakan oleh Mujahid, Masruq, dan Ibnu Juraij.
Dan diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas dan ulama lainnya: “Atas dasar ini berarti Musa telah menyempumakan miqat (waktu yang ditentukan) pada hari raya kurban dan pada saat itulah telah terjadi firman Allah Ta’ala langsung kepada Musa as.
Dan pada hari itu juga, Allah menyempurnakan agama bagi Muhammad saw., sebagaimana firman-Nya yang artinya:
“Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu dan telah Aku cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Aku ridhai Islam itu menjadi agama bagimu.” (QS. Al-Maa-idah: 3)
Setelah sampai pada waktu yang telah ditentukan tersebut, lalu Musa bermaksud pergi ke gunung (Thur), sebagaimana firman Allah yang artinya:
“Hai Bani Israil, sungguhnya Kami telah menyelamatkanmu dari musuhmu dan Kami telah mengadakan perjanjian denganmu (untuk munajat) di sebelah kanan gunung itu.” (QS. Thaahaa: 80)
Maka pada saat itu Musa as. meminta saudaranya, Harun, memimpin Bani Israil, serta berpesan kepadanya agar melakukan perbaikan, bukan kerusakan. Dan ini merupakan peringatan dan penekanan semata, karena Harun sendiri adalah seorang Nabi mulia bagi Allah, memiliki kedudukan dan kehormatan. Semoga shalawat dan salam dilimpahkan Allah kepadanya dan kepada para Nabi lainnya.
Demikian penjelasannya. Wallahu a’lam bish-shawabi. (*/Berbagai Sumber)
Baca juga: 4 Doa Awal Bulan Dzulqadah Anjuran Rasulullah, Waktu Membacanya, Bentuk Syukur dan Mohon Keselamatan
Baca juga: 1 Dzulqadah 1446 H Jatuh pada Tanggal Berapa Berikut Keistimewaan dan Peristiwa Penting di Bulan ini
Baca juga: Arti Risywah, Ghulul, Ghasab, Hirabah, Istilah Arab Korupsi, Mencuri, Mengambil Hak Orang Lain
Baca juga: Arti Inna Min Khiyarikum Ahsanakum Akhlaq, Berikut Kumpulan Hadits Keutamaan Akhlak yang Mulia