Seputar Islam

Doa Rebo Wekasan dan Artinya, Dapat Diamalkan pada Rabu Terakhir Bulan Safar, Tepat 20 Agustus 2025

Penulis: Lisma Noviani
Editor: Lisma Noviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DOA REBO WEKASAN -- Ilustrasi malam Rebo Wekasan, berikut bacaan doa dan artinya, Dapat Diamalkan pada Rabu Terakhir Bulan Safar atau 20 Agustus 2025.

TRIBUNSUMSEL.COM -- Rebo wekasan berasal dari bahasa Jawa. Rebo artinya hari Rabu, wekasan artinya terakhir atau penghabisan. 

Rebo Wekasan artinya adalah Rabu Terakhir.  Istilah lain dalam Rebo Wekasan adalah Rebu Pamungkas, yang artinya kurang lebih sama.

Rebo Wekasan adalah  tradisi masyarakat Jawa, Sunda dan Madura yang hingga kini masih terus lestari.

Simak artikel-artikel Seputar Islam lainnya di sini. 

Menurut buku Kitab Doa-doa Tolak Bala Karya Siti Nur Aidah, bulan Safar diidentikkan dengan musim atau cuaca pancaroba yang kurang baik.


Oleh karenanya diadakan tradisi Rabu Wekasan yang dipercaya dapat menolak bala atau bencana di daerahnya.


Rebo Wekasan 2025 jatuh pada Rabu, 20 Agustus 2025. Umat Islam dapat memanjatkan doa tolak bala khususnya mohon perlindungan pada Rebo Wekasan.

Berikut ini bacaan doanya, dikutip dari laman nu.or.id

اللَّهُمَّ افْتَحْ لَنَا أَبْوَابَ الخَيْرِ وَأَبْوَابَ البَرَكَةِ وَأَبْوَابَ النِّعْمَةِ وَأَبْوَابَ الرِّزْقِ وَأَبْوَابَ القُوَّةِ وَأَبْوَابَ الصِّحَّةِ وَأَبْوَابَ السَّلَامَةِ وَأَبْوَابَ العَافِيَةِ وَأَبْوَابَ الجَنَّةِ اللَّهُمَّ عَافِنَا مِنْ كُلِّ بَلَاءِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ وَاصْرِفْ عَنَّا بِحَقِّ القُرْآنِ العَظِيْمِ وَنَبِيِّكَ الكَرِيْمِ شَرَّ الدُّنْيَا وَعَذَابَ الآخِرَةِ،غَفَرَ اللهُ لَنَا وَلَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ العِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلَامٌ عَلَى المُرْسَلِيْنَ وَ الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَلَمِيْنَ

Arab latin:

Allahummaftah lana abwabal khair, wa abwabal barakah, wa abwaban ni‘mah, wa abwabar rizqi, wa abwabal quwwah, wa abwabas shihhah, wa abwabas salamah, wa abwabal ‘afiyah, wa abwabal jannah. Allahumma ‘afina min kulli bala’id dunya wa ‘adzabil akhirah, washrif ‘anna bi haqqil Qur’anil ‘azhim wa nabiyyikal karim syarrad dunya wa ‘adzabal akhirah. Ghafarallahu lana wa lahum bi rahmatika ya arhamar rahimin. Subhana rabbika rabbil ‘izzati ‘an ma yashifun, wa salamun ‘alal mursalin, walhamdulillahi rabbil ‘alamin

Artinya:

“Ya Allah, bukalah bagi kami pintu kebaikan, pintu keberkahan, pintu kenikmatan, pintu rezeki, pintu kekuatan, pintu kesehatan, pintu keselamatan, pintu afiyah, dan pintu surga. Ya Allah, jauhkan kami dari semua ujian dunia dan siksa akhirat.

Palingkan kami dari keburukan dunia dan siksa akhirat dengan hak Al-Qur’an yang agung dan derajat nabi-Mu yang pemurah. Semoga Allah mengampuni kami dan mereka. Wahai Zat yang maha pengasih.

Maha suci Tuhanmu, Tuhan keagungan, dari segala yang mereka sifatkan. Semoga salam tercurah kepada para rasul. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam.”

Halaman
12

Berita Terkini