Tasya mengatakan, almarhum Aqib kekasihnya itu sempat menitip pesan sebelum berangkat umrah.
"Terasa jauh tapi dekat sama semoga hidup yang lama," pesan Aqib yang ditirukan Tasya.
Baca juga: Kronologi Rombongan Umrah Tewas Kecelakaan di Gresik, Mobil Menyalip Kejar Keberangkatan Pesawat
Diketahui, tujuh orang ini adalah satu keluarga, mereka adalah warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
“Mereka adalah warga Desa Tuwiri Wetan. Dan yang mau berangakat umroh bernama Aqib,” ujar Kepala Desa Tuwiri Wetan, Wiji Santoso.
Mereka berangkat setealah subuh menggunakan sebuah mobil Isuzu Panther dengan nomorpolisi DK 1157 FCL.
“Mereka berangkat habis subuh,” imbuhnya.
Rupanya keberangkatan Aqib ke tanah suci ini, karena ia mendapatkan bonus dari bosnya.
“Aqib ini mendapatkan bonus dari bosnya. Selama ini ia bekerja di Bali,” pungkasnya.
Saat ini, pihak pemerintah desa masih menunggu informasi lebih lanjut kapan jenazah korban bisa dibawa pulang, untuk menyiapakan pemakaman bagi tujuh orang ini.
Sebagai informasi tambahan berikut adalah nama korban yang terlibat Laka Lantas.
Akhmad Basuki (49) warga Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis (10/4/2025) pagi pukul 05:42 wib, menyisakan duka yang mendalam.
Kecelakaan ini menewaskan seluruh penumpang berisi tujuh orang dalam mobil Isuzu Panther.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Andri Aswoko saat ditemui di lokasi kejadian mengungkapkan, kronologi ngerinya kecelakaan maut tersebut. Semuanya bermula dari ban mobil yang selip.