Hingga pada rentang waktu 25-30 Desember 2024, J menyuruh korban untuk memesan kamar hotel di Banjarbaru.
Diduga, J meminta korban memesan kamar karena kelelahan setelah kegiatan.
"Setelah itu, pelaku menyuruh korban menunggu, setelah datang pada hari itu, pelaku membawa korban masuk ke dalam kamar dan mendorong ke tempat tidur, pelaku sempat memiting korban sebelum merudapaksa di dalam kamar tersebut," beber Pazri.
Semua kejadian itu sempat diceritakan korban kepada sang kakak ipar pada 26 Januari 2025
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terungkap Kondisi Tubuh Juwita setelah Diduga Dirudapaksa dan Dibunuh Jumran, Keluarga Desak Tes DNA, .