Tiga Polisi Lampung Tewas Tertembak

Dengar Suara Tembakan, Cerita Warga Lihat Anggota TNI di Arena Judi Sabung Ayam Way Kanan Lampung

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KESAKSIAN WARGA. (Kiri) Dewa Ketut Buana, pengelola kebun karet mengaku melihat ada terduga dua anggota TNI di tempat perjudian sabung ayam lokasi penembakan tiga polisi di Way Kanan, Lampung. (kanan) lokasi arena judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung. Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah, dua oknum TNI terlibat penembakan terhadap 3 anggota polisi di Way Kanan, disebut sering menghadiri arena sabung ayam

Sehingga tidak hanya oknum TNI saja yang terlibat melainkan oknum polisi juga diduga terlibat karena disebut-sebut menerima jatah uang setoran jutaan rupiah.

Masih menurut kabar yang beredar, judi sabung ayam di Way Kanan dikelola oleh oknum anggota TNI, sementara oknum Polri disebut turut menerima uang setoran.

Diduga ada komunikasi yang tidak baik soal permintaan tambahan jatah uang setoran sehingga terjadilah insiden berdarah di lokasi arena sabung ayam.

Tiga anggota yang tewas ditembak adalah Inspektur Satu (Iptu) Lusiyanto, Brigadir Kepala (Bripka) Petrus Apriyanto, dan Brigadir Dua (Bripda) Ghalib Surya Ganta.

Ketiganya diduga ditembak oleh dua oknum TNI, yaitu Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin, dan Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Batin. 

Menanggapi dugaan yang ramai beredar di media sosial (medsos) itu, Kapolri meminta publik menunggu tim yang sedang bekerja. 

"Di jaman medsos dan AI (artificial intelligence) seperti sekarang, lebih baik kita tunggu tim yang bekerja dan pasti akan dituntaskan," kata Listyo Sigit saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/3/2025).


 (*)

Baca berita lainnya di google news

Berita Terkini