Berita Viral

Mediasi Kasus Siswa Dihukum Belajar Duduk di Lantai di Medan Buntu,Guru Tak Sanggup Bayar Uang Damai

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MEDIASI GURU HUKUM MURID BUNTU- Tangkap layar Hartati, guru yang dilaporkan hukum siswa SD belajar di lantai, pada (13/1/2025). Proses mediasi kasus siswa SD berinisial MI (10) yang disuruh duduk di lantai oleh gurunya yang sempat viral di media sosial kini berakhir buntu.

Pada 6 Januari, saat hari pertama sekolah setelah libur, MI langsung didudukkan di lantai.

Baca juga: Kasus Siswa Dihukum Belajar di Lantai Gegara Nunggak SPP di Medan, Sang Guru Dilaporkan ke Polisi

Hariati Merasa Tak Salah

Hariati, Oknum guru SD swasta viral menghukum siswa untuk belajar di lantai gegara menunggak SPP akhirnya angkat bicara.

Adapun Hariati kekeh merasa tak bersalah setelah memberikan hukuman tersebut kepada muridnya.

Dirinya begitu yakin dengan tindakannya dan mengutarakannya saat bertemu dengan Komisi II DPRD Kota Medan. 

"Tujuan saya, tidak ada niat menzalimi anak," ujarnya seperti dikutip dari tayangan MetroTV yang tayang pada Senin (13/1/2025) via Tribun Jakarta

Hariati sudah menimbang-nimbang hukuman yang diberikan kepada MI ketika tetap masuk kelas meski uang SPP menunggak tiga bulan. 

Ia sempat berpikir bahwa tidak mungkin menghukum MI dengan menyuruhnya pulang lantaran dia masih kecil. 

"Dia masih kecil, perjalanan ke rumahnya pun jauh. Saya berpikir nanti kecelakaan, saya yang disalahkan, sekolah juga yang disalahkan," jelasnya. 

Haryati juga tidak menghukum MI dengan berdiri di kelas karena khawatir dengan kondisi fisiknya. 

"(Kalau) Kemudian saya berdirikan, nanti akhirnya anak itu pingsan jatuh, saya juga yang disalahkan," katanya. 

Ia akhirnya memilih menghukum MI dengan menyuruhnya belajar di lantai selama Haryati mengajar. 

"Dia kan nyaman duduk di bawah sambil mendengarkan saya mengajar," katanya. 

Hariati mengaku selain MI, ada dua siswa lainnya yang dihukum karena belum membayar SPP. 

Dua siswa akhirnya tidak masuk sekolah sementara MI tetap bersekolah tetapi dihukum belajar di lantai. 

Halaman
1234

Berita Terkini