Mobil Travel Terjun Sungai di Musi Rawas

Kronologi Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Tewas Termasuk Sopir Berstatus Mahasiswa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polres Musi Rawas (Mura) mengungkap kronologis mobil travel terjun ke Sungai Kelingi di Desa Lubuk Mudo Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas pada Kamis (23/05/2023) sekira pukul 06.00 Wib.

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Polisi mengungkap kronologi mobil travel terjun ke Sungai Kelingi di Desa Lubuk Mudo Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Kamis (23/5/2024) sekira pukul 06.00 Wib.

Empat orang tewas termasuk sopir dalam insiden mobil travel terjun ke Sungai Kelingi, Musi Rawas. 

Sementara dua penumpang lain berhasil selamat. 

Diketahui, mobil travel toyota rush warna hitam Nopol BG 1850 XQ (Provit) tersebut,  dikemudikan oleh Atmam dan membawa 5 penumpang. 

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi melalui Kasi Humas, AKP Herdiansyah mengatakan, dalam insiden tersebut, ada 4 korban tewas dan 2 korban selamat. 

Adapun identitas korban tewas adalah  Atmam (25), seorang laki-laki yang masih berstatus mahasiswa, warga Desa Lesung Batu Kecanatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara. Atmam adalah sopir. 

Kemudian, Elsa (28) berjenis kelamin perempuan, berprofesi sebagai karyawan swasta warga Kota Prabumulih. Elsa adalah penumpang.

Baca juga: Sosok Tati dan Sundari, Korban Tewas Travel Terjun Sungai di Musi Rawas, Perangkat Desa di Muratara

Korban meninggal ketiga adalah Sundara (32), jenis kelamin perempuan, sebagai karyawan swasta warga Desa Lubuk Kemang Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara. Sundara juga penumpang.

Korban meninggal terakhir adalah Tati (34), jenis kelamin perempuan, karyawan swasta warga Desa Lubuk Kemang Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara . Tati juga sebagai penumpang.

Sedangkan untuk 2 korban selamat adalah, Anisa (19), jenis kelamin perempuan,  pekerjaan swasta dan Taufik Hidayat (45) karyawan swasta. Keduanya warga Desa Lesung Batu Kecamatan Rawas Ulu, Muratara.

Kedua korban selamat tersebut sebagai penumpang, tidak mengalami luka. 

Untuk sementara kecelakaan tersebut, diduga terjadi akibat lalai dan kurang hati-hatinya pengemudi Mobil toyota rush warna hitam Nopol BG 1850 XQ (Provit) yang dikemudikan oleh Atmam yang diduga melaju dengan kecepatan tinggi dalam keadaan mengantuk.

Kasi Humas menjelaskan, kronologis kejadian pada Kamis (23/05/2024) pagi sekira pukul 05.30 Wib.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Lintas Sumatera tepatnya di Desa Lubuk Muda Kecamatan Muara Kelingi, Musi Rawas.

Saat itu, mobil jenis toyota rush warna hitam Nopol BG 1850 XQ (Provit) yang dikemudikan oleh Atmam (korban meninggal dunia) degan berpenumpang 5 orang, melaju dari arah Muara Lakitan menuju arah Muara Kelingi.

"Setiba di tempat kejadian perkara (TKP) diduga pengemudi mengantuk dan lepas kendali, sehingga keluar jalan dan masuk ke dalam sungai," ungkap Kasi Humas. 

Detik-detik Evakuasi

Detik-detik dramatis puluhan warga mengevakuasi mobil travel terjun ke Sungai Kelingi di Kabupaten Musi Rawas, Sumsel viral di sosial media, Rabu (23/5/2024). 

Dalam video amatir yang beredar memperlihatkan detik-detik warga kompak berjibaku berupaya mengevakuasi mobil travel yang tenggelam tersebut.

Dengan menggunakan perahu dan persiapan seadanya, warga terlihat menyelam guna mencari titik lokasi mobil tersebut tenggelam.

"Warga masih berusaha mencari mobil dan mengevakuasi penumpang yang ada di dalam mobil," ujar perekam video dalam postingan di akun instagram @infomuratara.

Upaya tersebut membuahkan hasil, titik mobil travel tenggelam itu berhasil ditemukan.

Namun dari keterangan perekam video diketahui, korban sulit dievakuasi karena terjebak di dalam mobil yang tenggelam.

"Mobil sudah ditemukan tapi kesulitan mengevakuasi yang di dalam mobil," ujarnya.

Upaya evakuasi kemudian dilanjutkan dengan mengikatkan tali ke mobil travel nahas tersebut untuk selanjutnya ditarik ke permukaan.

Proses evakuasi ini dilakukan manual tanpa adanya bantuan alat berat.

Nampak puluhan warga tak segan ikut membantu dan berusaha keras menarik tali tersebut mobil travel yang terjun ke sungai itu agar bisa terangkat ke permukaan.

Kerjasama itu berhasil, para korban berhasil dievakuasi dan langsung digendong ke permukaan. 

Sementara, dua korban yang berhasil selamat sudah dievakuasi polisi. 

Selain puluhan warga yang membantu proses evakuasi, lokasi kejadian juga dipadati oleh warga sekitar. 

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhtasApp Tribunsumsel
 
 

Berita Terkini