Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah reaksi dari keluarga Tuti dan Amalia yang tewas dibunuh oleh Yosef selaku orang terdekat mereka.
Baca juga: Potret Yosef Tersenyum Pakai Baju Tahanan Disorot, Keluarga Kecewa Merasa Diprank Selama 2 Tahun
Diketahui jika keluarga Tuti dan Amalia mengaku tak menyangka jika Yosef tega membunuh anak dan istrinya hingga menutupi hal tersebut selama 2 tahun lamanya.
Indra Zainal selaku keluarga Tuti dan Amalia awalnya merasa heran dengan kasus yang sempat buntu selama dua tahun.
Hingga akhirnya diketahui bahwa pembunuh Tuti dan Amalia nyatanya adalah orang dekat.
Hal tersebut jugalah yang membuat Indra Zainal lega dan bahagia.
"Ada seolah rasa tidak percaya, rasa bahagia setelah ini terungkap. Dan mudah-mudahan ini kerja keras polisi yang cerdas dan hebat," kata Indra Zainal dalam unggahan Youtube-nya.
Terus mengawal kasus tersebut berbulan-bulan, pria yang berprofesi sebagai kepala desa Jalan Cagak itu pun kecewa dengan Danu dan Yosef.
Indra yang sejak awal sempat percaya Yosef dan Danu kini merasa di prank.
Sebab ia tak menyangka dirinya dibohongi selama 2 tahun lamanya oleh pembunuh keluarganya, Tuti dan Amalia.
"Memang hampir semua kena prank. Apa yang harus saya katakan lagi nih," pungkas Indra Zainal.
"Kenapa kamu tega membohongi diriku," sambungnya.
Setali tiga uang dengan Indra Zainal, kakak kandung korban Tuti, Lilis Sulastri juga mengurai kekecewaan mendalam kepada para tersangka.
Namun Lilis tampak lega saat mengetahui Danu terlebih dahulu meminta maaf kepada keluarga.