Doni mengaku malu nenek Rohaya menikah dengan Slamet yang usianya terpaut sangat jauh.
Namun ia sebagai anak hanya bisa pasrah mengikuti keinginan sang ibu.
"Malu pasti ada, cuma sekarang menerima mau gimana lagi pasrah saja kalau memang itu yang bagus ya saya turuti, kita ambil hikmahnya saja," terangnya.
Seperti diketahui, nenek Rohaya meninggal dunia di usianya 77 tahun di kediamannya di Kabupaten OKU Selatan, Sumsel, pada Rabu, (6/9/2023).
Kisah Cinta Nenek Rohaya dan Slamet
Kisah cinta Nenek Rohaya dan Slamet yang terpaut usia 55 tahun dan kini terpisahkan oleh maut menarik perhatian banyak orang.
Seperti diketahui, nenek Rohaya meninggal dunia di usianya 77 tahun di kediamannya di Kabupaten OKU Selatan, Sumsel, pada Rabu, (6/9/2023).
Bukan mudah pasangan beda usia ini untuk bisa bersatu menjadi pasangan suami istri.
Kepada TribunSumsel.com, Kepala Dusun Kampung I, Desa Karang Endah, Kecamatan Lengkiti, OKU Amzal menceritakan perjuangan Slamet dan nenek Rohaya menikah yang banyak tantangan.
Hal itu lantaran keluarga nenek Rohaya banyak yang menentang terkait pernikahan tersebut.
"Sebenarnya banyak tantangannya mereka berdua ini, waktu itu Slamet mengutarakan maksudnya hendak menikahi nenek Rohaya ini. Namun dari keluarga nenek Rohaya banyak yang menentang," ungkapnya.
Bahkan diceritakan Amzal Slamet dan nenek Rohaya sampai ingin mengakhiri hidupnya jika tidak menikah.
Kendati begitu, akhirnya pemerintah desa berinisiatif untuk menikahnya mereka berdua.
"Sebelum menikah itu karena banyak yang tidak setuju Slamet dan Nenek Rohaya ini mau bunuh diri. Dari situlah inisiatif dari pemerintah desa berinisiatif untuk menikahkan mereka" jelasnya.
Baca juga: Ikhlaskan Kepergian Nenek Rohaya, Anak Bungsu Ngaku Sengaja Pergi Saat Dinikahi Slamet, Kini Pasrah
"Dia juga sempat mengadu ke kami tapi bukan ranah kami untuk ikut campur," sambungnya.