TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Abduroni (47 tahun), warga Jalan Yos Sudarso Lorong Damai Kelurahan 3 Ilir Kecamatan IT II Palembang Mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Senin (8/7/2019).
Abduroni datang bersama Herlindawati (47 tahun), warga rumah susun (Rusun) Blok 10 Palembang.
Maksud kedatangan keduanya hendak melaporkan kehilangan anak perempuan mereka bersama Rosalinda (16 tahun) serta teman anaknya Adela Utami (16 tahun).
Kepada petugas piket SPKT Polresta Palembang, Abduroni menuturkan, putrinya terakhir berada di rumah pada Selasa, 2 Juli 2019, sekitar pukul 12.00 wib.
Kemudian Rosalinda pamit untuk minta diantarkan ke rumah temannya Adela Utami.
• 2 Mahasiswa UT Palembang Catat Prestasi Membanggakan, Ikut Ajang MTQ dan Lomba Wirausaha
"Setelah itu saya antarkan lah dan saat tiba di rumah temannya saya langsung pulang,"ujarnya.
Lebih lanjut Abduroni menurutkan, informasi yang diterima dari ibu teman anaknya tersebut, Rosalinda dan Adela pamitan kepada orang tua temannya, Herlindawati untuk keluar sekitar pukul 13.00.
"Semenjak itu, Hingga saat ini anak kami dan temannya belum pulang dan belun diketahui keberadaannya, dan kami memutuskan untuk melapor ke polisi," ungkapnya.
Dikatakannya ia bersama keluarga sudah berusaha mencari dan bertanya keberadaan anaknya dan temannya, namun masih belum mendapat kabar.
• Ibu Rumah Tangga di Lubuklinggau Ini Punya 2 Pucuk Senjata Api, Akhirnya Ia Serahkan ke Polisi
Ia pun berharap kepada yang menemukan dan mengetahui keberadaan anaknya untuk menghubungi dirinya dan keluarga di nomor telpon 0812-94486031 atau 0813-28958172.
Diktakannya, Rosalinda memiliki ciri-ciri, kulit putih, Rambut Hitam Panjang Bergelombang, tinggi badan 160 cm, berat badan 45 kg, baju warna kuning kecoklatan, celana panjang warna putih abu.
"Ada tanda lahir warna putih ditulang belakang, Tai lalat panjang di telapak kaki kanan ,"jelasnya
Sedangkan teman anaknya, adelia yakni memiliki berat badan 50 kg, memakai baju kaos tangan pendek warna cokelat, celana rok motif kotak.
• Beli Nasi Bungkus, Pempek, dan Pecel Lele di Palembang Kena Pajak 10 Persen
Sementara Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara melalui Kepala SPKT Polresta Palembang , AKP Heri membenarkan pihaknya telah menerima laporan terkait orang hilang.
"Benar, telah terjadi laporan orang hilang dimana yang melapor merupakan orang tua korban. Laporan sudah diterima dan akan segera ditindak lanjuti," ungkapnya.