Bidan Diperkosa di Ogan Ilir

Bidan Diperkosa di Pemulutan Trauma dan Takut Setiap Memejamkan Mata, Dokter Beri Terapi Psikis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasubbid Yanmeddokpol, RS Bhayangkara Dr Yunita L. Mars menjelaskan keadaan terkini dari bidan YL, Kamis (21/2/2019)

Pantauan TribunSumsel.com di lokasi, ada tiga gedung Puskesmas sebuah aula yang bersebelahan langsung dengan TKP, tempat Yl diduga diperkosa.

Dari tiga gedung Puskesmas tersebut, hanya gedung tempat Yl tinggal yang dipasang police line.

Kasus Bidan Diperkosa di Ogan Ilir (OI), WCC: Rumah Bidan Tak Ada Terali, Ini Berbahaya

Perampokan dan Pemerkosaan Bidan Desa, Kapolda : Serapi Apapun Kejahatan Dapat Kami Ungkap

Menurut warga, selama ini belum pernah terjadi kasus pemerkosaan terhadap bidan yang berjaga di Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam.

"Selama ini belum pernah ada kasus pemerkosaan seperti kemarin (yang menimpa Yl)."

"Karena bidan-bidan ini kan sebelumnya sering jaga malam dan tidak pernah terjadi apa-apa," kata Sila, seorang warga yang bermukim di sekitar Puskesmas, kepada TribunSumsel.com, Kamis (21/2/2019).

"Kalau pencurian ada, termasuk sering juga di sini. Kalau pemerkosaan baru kali ini karena saya sudah berjualan lebih dari 20 tahun di sini," imbuh Sila yang membuka warung dekat Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam.

Lokasi Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam berada persis di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Palembang-Indralaya.

TKP tempat bidan diperkosa di Puskesdes Pemulutan Ogan Ilir, Sumsel, Kamis (21/2). (AGUNG DWI PAYANA/TRIBUNSUMSEL.COM)

Karena lokasinya berada di pinggir jalan lintas, lanjut Sila, maka situasi di sekitar Puskesmas selalu ramai 24 jam oleh kendaraan yang melintas.

Bahkan lokasi Puskesmas hanya berjarak 100 meter dari Mapolsek Kertapati.

"Tapi walaupun ramai, tidak tahu juga saya kenapa bisa ada orang berani masuk ke Puskesmas dan melakukan itu," ucapnya.

Wanita paruh baya itu mengatakan, saat kejadian, dirinya sedang tertidur pulas.

Namun begitu ada keributan, ia langsung bangun dan melihat kerumunan warga dan petugas kepolisian di TKP.

"Kalau saya tidak tahu persis bagaimana kejadiannya. Tahu-tahu bangun karena ribut-ribut di samping rumah. Kan tidak jauh," ujarnya.

Sila juga mengaku sempat melihat wajah korban yang babak belur sesaat sebelum dibawa ke rumah sakit.

"Sempat lihat wajah korban waktu mau dibawa ke rumah sakit. Kayaknya bonyok begitu. Tidak bisa lihat dengan jelas karena rame orang," jelasnya.

Kepiluan Bidan Diperkosa di Pemulutan Ogan Ilir, Masih Berstatus Honor, Polisi Temukan Bukti Baru

Bidan Desa di Ogan Ilir (OI) Diperkosa, Korban Diancam Anaknya Akan Dibunuh Jika Menjerit

Halaman
123

Berita Terkini