Piala Kemerdekaan 2025
Hasil Pertandingan Timnas U17 Indonesia vs Uzbekistan, Garuda Muda Menang dengan Skor 2 Kosong
Garuda Muda U17 Indonesia berhasil mengalahkan Uzbekistan dengan skor 2-0 di piala Kemerdekaan 2025 yang dihelat di Stadion Utama Sumatera Utara.
Pelatih Nova Arianto menurunkan formasi 3-4-3 dengan trio lini depan Rafi Rasyiq, Dimas Adi, dan Aaron O’Neil.
Serangan Garuda Muda langsung mengancam di menit ke-2 melalui tendangan bebas Ida Bagus, namun kiper Uzbekistan sigap menepis bola.
Dua menit berselang, peluang emas datang dari Daffa yang sudah berhadapan langsung dengan penjaga gawang, tetapi tendangannya justru melebar tipis di sisi gawang.
Sementara itu, Uzbekistan memilih bermain bertahan sambil mengandalkan serangan balik cepat. Namun, kombinasi umpan satu-dua Indonesia terlihat terukur dan efektif membongkar pertahanan lawan.
Kebuntuan pecah di menit ke-17. Dimas Prasetyo melepaskan tendangan tipuan yang mengecoh kiper Uzbekistan, membawa Indonesia unggul 1-0.
Gol ini semakin membangkitkan kepercayaan diri Garuda Muda untuk menekan habis pertahanan lawan.
Hampir saja keunggulan digandakan pada menit ke-20 ketika Aaron O’Neil berhasil melewati kiper, namun tembakannya disapu bersih oleh bek Uzbekistan tepat di depan gawang.
Pertandingan memanas di menit ke-23 setelah pemain Uzbekistan, Abdi, mendapat kartu kuning pertama akibat tekel keras terhadap pemain Indonesia.
Hingga menit ke-30, Indonesia masih memegang kendali penuh atas penguasaan bola dan terus mencari peluang untuk menambah gol.
Gawang Timnas U17 Indonesia nyaris kebobolan pada menit ke-35 setelah pemain Uzbekistan melepaskan sundulan tajam dari jarak dekat.
Kiper sudah tak berdaya, namun Putu Panji tampil sebagai penyelamat dengan melakukan blok penting di depan gawang. Aksi heroik ini memastikan skor tetap 1-0 untuk Garuda Muda dan mematahkan momentum serangan balik Uzbekistan.
Tak ada gol lagi tercipta, skor 1-0 menutup keseruan babak pertama.
Memasuki babak kedua, Timnas U17 Indonesia melakukan dua pergantian pemain.
Evandra dan Gholy masuk menggantikan Aaron dan Azizu Milanesta untuk menyegarkan lini serang.
Perubahan ini tak mengurangi intensitas permainan, bahkan Garuda Muda kembali tampil menekan sejak peluit dimulainya paruh kedua.
Pesan Terakhir Mpok Alpa untuk Anak Kembarnya, Mama Mau Lihat Kamu Tumbuh Besar dan Sukses |
![]() |
---|
Divonis 1 Tahun 4 Bulan Penjara di Kasus Korupsi Tol Betung-Tempino, JPU Banding, Terdakwa Mikir |
![]() |
---|
Momen Anak Kedua Mpok Alpa Tegar Tabur Bunga dan Peluk Nisan Ibunya, Pelayat Ramai Berikan Kekuatan |
![]() |
---|
Jawaban Soal IPS Kelas 7 Halaman 56 Kurikulum Merdeka: Kebutuhan Hidup Manusia |
![]() |
---|
Pekerjaan Aji Damaji Suami Mpok Alpa Berduka Istri Meninggal, Kini Rawat Si Kembar Seorang Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.